Meski Cedera, Nyatanya Leo/Daniel Bisa Kalahkan 2 Seniornya dan Juara Singapore Open 2022
INDOSPORT.COM – Cedera yang dialami oleh Leo Rolly Carnando tampaknya tak menjadi penghalang, pasalnya The Babies sukses merengkuh gelar juara Singapore Open 2022.
Leo Rolly Carnando/Daniel Marthin mampu mengalahkan unggulan kedua, Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan di babak semifinal turnamen ini, dengan skor 9-21, 21-18, dan 22-20.
Sementara di partai puncak Singapore Open 2022 pada Minggu (17/0722) sore tadi, The Babies berhasil menumbangkan Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto dengan skor 9-21, 21-14, dan 21-16.
Indonesia memang superior setelah berhasil mengirimkan empat wakilnya untuk menembus semifinal dalam turnamen BWF dengan level Super 500 ajang Singapore Open 2022.
Mereka adalah, Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan, Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto, Leo Rolly Carnando/Daniel Marthin, dan Sabar Karyaman/Moh Reza Pahlevi
Pasangan unggulan keenam, Fajar/Rian sendiri telah mengalahkan wakil Indonesia lainnya, Sabar Karyaman/Moh Reza Pahlevi dengan skor 21-11 dan 21-7 di semifinal Singapore Open 2022.
The Babies dan Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto pernah bertemu sebanyak empat kali dalam turnamen yang digelar oleh BWF.
Dari seluruh pertemuan yang dijalani oleh kedua pasangan tersebut, Leo/Rolly mampu memimpin dengan keunggulan 3-1.
Sedangkan head to head yang dimiliki antara Ahsan/Hendra dengan Leo/Daniel mampu dimenangkan oleh The Dadies, dengan keunggulan 3-1.
Namun, The Babies nyatanya bisa memutus dominasi Ahsan/Hendra di semifinal, serta memenangkan laga final melawan Fajar/Rian. Padahal Leo Rolly Carnando sedang terdampak cedera.
1. Tanggapan Daniel Marthin tentang Cedera yang Dialami oleh Pasangannya
Lebih dari itu, prestasi di Singapore Open 2022 merupakan gelar Super Series perdana Leo Rolly Carnando/Daniel Marthin.
Prestasi terbaik mereka sebelum ini adalah menembus final Hylo Open 2021, tapi keok dari Kevin Sanjaya/Marcus Gideon.
Kemenangan yang diraih oleh Leo Rolly Carnando/Daniel Marthin merupakan gelar pertama yang berhasil didapatkan dalam turnamen BWF World Tour.
Selain itu, pasangan yang menjadi peraih medali emas SEA Games Hanoi 2021 juga telah lama absen dari turnamen bulutangkis yang diadakan oleh BWF.
Kemenangan terakhir yang berhasil di bawa pulang adalah medali emas SEA Games 2021 yang dilangsungkan di Filipina.
“Pertama-tama kami mengucap syukur kepada Tuhan, kemenangan ini semua berkat mukjizat-Nya,” ujar Daniel dari rilis yang diterima oleh INDOSPORT.
Dirinya juga menambahkan bahwa pasangnnya, yakni Leo Rolly Carnando baru saja mengalami cedera dalam waktu yang lumayan lama.
“Sejak awal kan Leo sedang mengalami cedera, jadi ini pertandingan pertama. Tetapi Tuhan mudahkan jalannya. Jadi kami bisa sampai juara ini semua berkat kemurahan-Nya.”
“Tadi juga tidak menyangka bisa juara. Apalagi setelah merebut emas SEA Games Hanoi 2021 dan baru tampil lagi di Singapore Open, bisa juara lagi. Saya bersyukur dan merasa senang bisa juara kali pertama di BWF world tour. “
“Cuma, kami tidak boleh cepat puas, masih banyak turnamen di depan. Apalagi, setelah kita turun dari podium juara, kita sama dengan yang lain,” tegas Daniel Marthin.
2. BWF Soroti Duel Leo/Daniel vs The Dadies
BWF soroti duel panas ganda beda generasi bak ayah dan anak antara Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan vs Leo Rolly Carnando/Daniel Marthin di Singapore Open 2022.
Perlu diketahui, ganda putra Ahsan/Hendra yang berjuluk The Daddies, saat ini menempati posisi ke-3 ranking BWF. Prestasi itu menjadi bukti konsistensi mereka meski usia tidak muda lagi.
Ya, pada tahun 2022, Mohammad Ahsan sudah menginjak usia 35 tahun, dan Hendra Setiawan berusia 37 tahun. Teranyar, mereka tampil di semifinal Singapore Open 2022, Sabtu (16/07/22).