x

Hariyanto Arbi Tuntut Menpora: Segera Serahkan Bonus Piala Thomas!

Selasa, 7 Desember 2021 13:55 WIB
Penulis: Martini | Editor: Indra Citra Sena
Juara dunia Bulutangkis, Hariyanto Arbi.

INDOSPORT.COM - Legenda bulutangkis Indonesia, Hariyanto Arbi, menuntut Kemenpora untuk segera menyerahkan bonus kepada peraih Piala Thomas 2020.

Sebagaimana diketahui, Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Zainudin Amali akhirnya menjanjikan bonus untuk atlet bulutangkis juara Piala Thomas 2020.

Hal ini merupakan buntut dari banyaknya suara masyarakat yang berharap bonus, setelah tim bulutangkis Indonesia meraih Piala Thomas setelah 19 tahun lamanya.

Baca Juga
Baca Juga

Bahkan, hal ini harus diviralkan terlebih dahulu oleh Jonatan Christie dan Fajar Alfian, yang menyuarakan keresahannya karena tak kunjung mendapat apresiasi.

"Kembalinya Piala Thomas setelah 19 tahun perlu mendapat apresiasi dari kita semua," ungkap Hariyanto Arbi dalam rilis yang ia lampirkan ke media, Selasa (7/12/21).

"Pemerintah juga wajib memberikan apresiasi yang sepatutnya dalam bentuk bonus. Segera serahkan bonus untuk tim Thomas Indonesia," lanjut Hariyanto lagi.

Baca Juga
Baca Juga

Bukannya memberi bonus, saat ini di media sosial tengah marak buzzer yang mengkritik atlet bulutangkis seperti Jonatan Christie dan Fajar Alvian dengan sebutan 'matre'.

"Keliru besar jika menyebut mereka mata duitan. Saya tahu persis, mereka ditanamkan sejak kecil bahwa nama harum bangsa ini adalah nomor satu," tegas Hariyanto Arbi.


1. Atlet Bulutangkis Diserang Buzzer

Ketika Indonesia juara Piala Thomas 2020 tanpa bendera merah putih.

Hariyanto Arbi yang kini menjabat sebagai juru bicara DPP Partai Solidaritas Indonesia itu juga menyayangkan para atlet diserang secara massif oleh buzzer di media sosial.

"Saya marah dan kecewa dengan serangan serangan yang terlihat jelas diorkestrasi itu. Tidak sepatutnya para pahlawan kita itu diperlakukan demikian," kata Hariyanto.

"Dalam setiap masa, sejak dulu, selalu ada penghargaan yang layak buat mereka. Baru kali ini mereka yang memenangi Piala Thomas di-bully dan direndahkan," tuntasnya.

Hariyanto Arbi sendiri adalah salah satu legenda tepok bulu  Indonesia, yang pernah menjadi juara dunia bulutangkis era 1995.

Piala ThomasKementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora)Haryanto ArbiHariyanto ArbiMenporaLegenda OlahragaBulutangkisBerita Bulutangkis

Berita Terkini

- xem bóng đá trực tuyến - 90phut - cakhia - mitom