22 Tahun Jadi WN Belanda, Pebulutangkis Mia Audina Ngaku Kangen Pempek
INDOSPORT.COM - Sudah 22 tahun pindah ke Belanda, pebulutangkis legendaris asal Indonesia, Mia Audina mengaku kangen kuliner Indonesia, khususnya pempek.
Membahas sosok Mia Audina, tak lengkap jika tak menyebut prestasi besarnya untuk Indonesia. Mia pernah meraih medali perak tunggal putri di Olimpiade Atlanta 1996.
Mia Audina juga meraih medali emas Uber Cup 1994. Kala itu, Mia yang masih berusia 14 tahun, harus jadi penentu saat Indonesia bermain imbang 2-2 atas China di final.
Mia Audina pun menghadapi pebulutangkis senior asal China, Zhang Ning. Menang di game pertama, Mia dipaksa tunduk di game kedua, dan akhirnya menang di fase rubber.
Namun, kisah manis itu akhirnya ditutup di tahun 1999, ketika Mia Audina memutuskan pindah ke Belanda, termasuk berpindah kewarganegaraan mengikuti sang suami.
Selama di Belanda, Mia Audina kembali aktif bermain bulutangkis, bahkan 'Si Anak Ajaib' kembali menyabet medali perak Olimpiade Athena 2004, konsistensi yang luar biasa.
Mia Audina akhirnya memutuskan gantung raket pada tahun 2006. Setelah tak lagi aktif bermain bulutangkis, Mia mengaku menikmati jadwalnya yang tak lagi padat.
1. Rindu Masakan Indonesia
Hal itu memungkinkan ia untuk kembali ke Indonesia, guna tetap menjalin silaturahmi dengan keluarganya, dan juga memuaskan rasa kangennya dengan kuliner khas lokal.
"Pasti saya bolak-balik ke Indonesia, karena ada keluarga di sini (Belanda), ada keluarga di sana," ucap Mia Audina saat jadi bintang tamu di YouTube PB Djarum, Senin (04/10).
"Pasti saya kangen makanan Indonesia juga, kayak sop kaki kambing, pempek, pokoknya yang nggak ada di Belanda," ungkap Mia Audina lagi sembari tertawa.
Saat ini, Mia Audina mengaku tak lagi aktif di lapangan bulutangkis, dan memilih untuk mendukung karir sang suami, Tylio Lobman yang berkarir sebagai musisi internasional.