x

Skandal Diskriminasi Umur, Bulutangkis Inggris Bakal Kena Tuntut

Minggu, 4 Juli 2021 17:11 WIB
Penulis: Izzuddin Faruqi Adi Pratama | Editor: Prio Hari Kristanto
Marcus Ellis mencurahkan rasa kecewanya pada Badminton England karena sudah menggugurkannya dari nomor ganda putra yang pergi ke Tokyo 2020.

INDOSPORT.COM - Keputusan federasi Bulutangkis Inggris, Badminton England, membatalkan pengiriman Chris Langridge dan Marcus Ellis untuk nomor ganda putra Olimpiade Tokyo 2020 rupanya menuai protes keras.

Ellis bahkan melancarkan serangan terbuka dalam bentuk postingan di akun Instagram miliknya. Ia juga mengindikasikan baka mebawa masalah ini ke ranah hukum.

Ellis merasa kecewa karena ia dan rekannya bak dianaktirikan oleh Badminton England. Ia menyebutkan jika fokus dan intensitasnya dalam berlatih demi persiapan ke Jepang mengalami penurunan akibat terganggu usaha pengembalian hak mereka.

Perlu dicatat jika Ellis dan Langridge tidak menyasarkan amarah pada kombo Ben Lane dan Sean Vendy yang menggantikan posisi mereka. Pasangan ganda putra berperingkat 18 dunia tersebut hanya ingin keadilan ditegakkan.

Baca Juga
Baca Juga

Ada asumsi jika Inggris merasa jika peruntungan mereka untuk meraih medali akan lebih besar dengan mengirim kontingen yang lebih muda. Baik Lane (23) maupun Vendy (25) memang jauh lebih muda ketimbang Ellis (31) dan Langridge (36).

"Pada tanggal 7 Juni aku menerima e-mail yang berisi daftar pemain untuk Olimpiade dari federasi. Hati saya hancur. Sebagai pemain dengan rangking tertinggi baik untuk ganda putra maupun campuran seharusnya partisipasi saya hampir bisa dipastikan," tulis Ellis

Baca Juga
Baca Juga

"Tidak ada dendam pada siapapun yang mewakili Inggris termasuk anak-anak pengganti kami. Dua pekan terakhir kami disibukkan dengan urusan banding dan sebagainya bersama kuasa hukum. Porsi latihan juga sampai berkurang,"


1. Ellis Masih Pergi Ke Tokyo 2020

Marcus Ellis/Lauren Smith.

"Ini tanggung jawab federasi yang seharusya memperhatikan kami. Chris sudah berkorban banyak. Bagaimana bisa seorang peraih medali Olimpiade, juara Commonwealth, dan juara European Games diperlakukan seperti ini?,"

"Kejadian seperti ini jangan sampai terulang. Saya akan berjuang untuk kebaikan semua orang. Sekarang sayang ingin fokus ke Olimpiade untuk kemudian menyelesaikan yang tersisa setelahnya," pungkasnya kemudian.

Tanpa mengecilkan penderitaan Ellis, mungkin Langridge adalah pihak yang paling terpukul. Setelah di Rio de Janeiro 2016 lalu berkalung perunggu, Tokyo 2020 kemungkinan besar adalah Olimpiade pamungkasnya sebelum pensiun,

Sementara itu walau tidak bisa beraksi di sektor ganda putra, Ellis masih bisa bermain di ganda campuran. Ia akan berpasangan dengan Lauren Smith yang juga berstatus sebagai kekasihnya

Olimpiade Tokyo 2020Marcus Ellis/Lauren SmithMarcus Ellis/Chris LangridgeBen Lane/Sean Vendy

Berita Terkini

- xem bóng đá trực tuyến - 90phut - cakhia - mitom