5 Pebulutangkis Ganda Putra Terkaya yang Masih Aktif: 2 dari Indonesia
INDOSPORT.COM – Ganda putra menjadi sektor bulutangkis di mana Indonesia nyaris selalu mendominasi di panggung internasional. Bahkan saat ini, Indonesia punya tiga ganda putra yang bercokol di peringkat 10 besar dunia.
Tak heran jika banyaknya turnamen bergengsi yang dijuarai oleh para pemain Indonesia, membuat mereka masuk dalam jajaran ganda putra terkaya.
Berikut ini INDOSPORT telah rangkum lima pasangan ganda putra yang sukses mengumpulkan hadiah turnamen terbesar, sebagaimana dinukil dari laman resmi BWF.
Takeshi Kamura/Keigo Sonoda
Ganda putra Jepang peringkat tiga dunia ini mengumpulkan total pundi-pundi hadiah senilai 622 ribu dolar AS atau sekitar 9,2 miliar rupiah. Di BWF World Tour sendiri, Kamura/Sonoda telah merebut tiga gelar dan menjadi runner up sebanyak tujuh kali.
Asia Tenggara menjadi turnamen keberuntungan Kamura/Sonoda setelah sukses naik podium tertinggi di Singapore Open 2019, Thailand Open 2018, dan Malaysia Open 2018.
Di Singapore Open tahun lalu, Kamura/Sonoda bahkan sukses memporak-porandakan dua ganda putra terbaik Indonesia, yakni Kevin Sanjaya/Marcus Gideon di semifinal dan Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan di partai final.
Li Junhui/Liu Yuchen
Ganda putra yang diberi julukan Duo Menara ini kini menempati peringkat tiga dunia. Berbagai gelar bergengsi telah didapatkan Li/Liu, seperti di Kejuaraan Dunia dan Kejuaraan Asia 2018.
Kiprah keduanya di BWF World Tour dan Superseries juga membuat Li/Liu mengumpulkan nilai hadiah fantastis, yakni sebesar 730 ribu dolar AS atau sekitar 10,7 miliar rupiah.
Tak heran karena Li Junhui/Liu Yuchen sukses juara di turnamen berhadiah besar seperti Malaysia Open Super 750 2019 dan BWF World Tour Finals 2018.
1. Kim Gi-jung/Lee Yong-dae
Ganda putra Korea Selatan ini mengumpulkan 1,089 juta dolar AS (sekitar Rp16 miliar) selama berkarier bersama. Lee Yong-dae sendiri memiliki rekam jejak fantastis dengan sederet pasangannya, termasuk Olimpiade Beijing 2008.
Bersama Kim Gi-jung, Lee Yong-dae sempat absen bertanding selama beberapa bulan karena tersangkut kasus doping pada 2014 silam. Keduanya juga sempat memutuskan gantung raket, tetapi melakukan comeback pada dua tahun lalu.
Sejak kembali ke lapangan, Kim Gi-jung/Lee Yong-dae sukses meraup tiga gelar BWF World Tour, yakni di Macau Open dan Spain Masters 2018, serta Malaysia Masters 2020.
Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan
Pasangan Indonesia ini berada di peringkat kedua daftar ganda putra aktif terkaya dan di peringkat BWF. Ahsan/Hendra menjadi salah satu ganda putra Tanah Air tersukses, dengan meraih sembilan gelar BWF Superseries dan empat BWF World Tour.
Di antara koleksi gelar itu, Ahsan/Hendra juga sukses juara di turnamen-turnamen bergengsi seperti All England, Indonesia Open, dan BWF World Tour Finals. Total mereka mengumpulkan prize money senilai 1,28 juta dolar AS atau hampir sekitar 19 miliar rupiah.
Ahsan/Hendra sempat bercerai pada 2016 tetapi kembali rujuk dan karena tampil tanpa beban, keduanya malah menuai hasil fantastis. Ganda putra berjuluk The Daddies kini memiliki target besar di Olimpiade Tokyo yang diundur ke tahun depan.
Kevin Sanjaya Sukamuljo/Marcus Fernaldi Gideon
Berada di urutan teratas daftar ganda putra terkaya dunia saat ini adalah Kevin Sanjaya/Marcus Gideon. Pasangan berjuluk Minions ini total meraup 1,6 juta dolar AS atau sekitar 23,5 miliar rupiah selama berkarier.
Berbagai gelar bergengsi sudah diraih keduanya, termasuk 17 gelar BWF World Tour dan 10 gelar BWF Superseries. Bahkan Kevin/Marcus juga memegang sederet rekor luar biasa, seperti menempati ranking satu dunia terlama, gelar terbanyak selama satu tahun, hingga menjadi ganda putra yang menembus 100 ribu poin di ranking BWF.
Kevin Sanjaya/Marcus Gideon pun menjadi ganda putra dengan kans terkuat untuk membawa pulang medali emas Olimpiade Tokyo.