1. China

Sebagai negara adidaya bulutangkis, kekuatan skuad China memang tidak boleh diragukan lagi karena mampu mendominasi sejumlah turnamen bergengsi.

Sebagai tuan rumah di China Masters, China berhasil menjadi negara yang paling dominan dan terbanyak yang meraih gelar juara di ajang ini.

Tercatat, China sudah mengemas 59 gelar juara selama turnamen China Masters digelar sejak 2005 silam.

Rinciannya ialah meraih 12 gelar juara di nomor tunggal putra, kemudian 13 gelar di tunggal putri, 7 titel di ganda putra, 12 gelar di ganda putri, dan 15 trofi di ganda campuran menjadi yang terbanyak.

2. Indonesia

Indonesia bisa dibilang salah satu negara jagoan yang berhasil meraih kemenangan terbanyak setelah China di ajang ini.

Meski demikian, Indonesia hanya mampu menyumbangkan lima gelar saja, yakni satu gelar di tunggal putra, yang diraih oleh Sony Dwi Kuncoro pada 2008.

Lalu dua gelar di ganda putra yang diraih oleh Markis Kido/Hendra Setiawan (2008) dan Kevin Sanjaya/Marcus Gideon (2019).

Selanjutnya satu gelar di nomor ganda putri yang diraih Vita Marissa/Liliyana Natsir pada China Masters 2007 silam.

Lalu untuk nomor tunggal putri dan ganda campuran, Indonesia belum pernah mencicipi satu pun gelar di China Masters.

3. Jepang

Jepang menjadi negara ketiga selaku negara yang meraih gelar terbanyak di ajang China Masters.

Tercatat mereka telah menyabet empat gelar yakni dua dari nomor tunggal putra, satu di tunggal putri, dan satu lainnya di nomor ganda putri.

4. Korea Selatan

Sama seperti Jepang, Korea Selatan juga mengemas empat kemenangan di turnamen bulutangkis China Masters.

Mereka meraih tiga medali di nomor ganda putra dan satu gelar di ganda putri yang di ajang China Masters.