In-depth

Kisah Akhir Tragis Monster Bulutangkis China di Denmark Open 2023

Selasa, 24 Oktober 2023 07:32 WIB
Editor: Juni Adi
© Herry Ibrahim/INDOSPORT
Zheng Siwei/Huang Yaqiong sukses menjadi juara Indonesia Masters 2020 usai kalahkan rekan senegara. Copyright: © Herry Ibrahim/INDOSPORT
Zheng Siwei/Huang Yaqiong sukses menjadi juara Indonesia Masters 2020 usai kalahkan rekan senegara.
Sempat Tampil Perkasa

Langkah pertama Zheng/Huang di Denmark Open 2023 dipersulit oleh wakil Inggris yang bertengger di urutan ke-34 ranking dunia, Gregory Mairs/Jenny Mairs. Meski begitu Zheng/Huang akhirnya menang dua gim langsung dengan skor 22-20, 21-10.

Zheng/Huang pun melaju ke babak 16 besar Denmark Open 2023. Mereka ditantang oleh wakil ganda campuran Indonesia yang berada di ranking 20 dunia, Dejan Ferdinansyah/Gloria Emanuelle Widjaja.

Di gim pertama, Dejan/Gloria mampu membuat repot pasangan Zheng/Huang meski akhirnya harus kalah 21-18.

Di gim kedua, Dejan/Gloria benar-benar tak bisa membendung kehebatan pasangan nomor 1 dunia itu, karena kalah telak 9-21.

Zheng/Huang pun melaju ke babak perempatfinal menghadapi wakil Thailand ranking 5 dunia, Dechapol Puavaranukroh/Sapsiree Taerattanachai.

Berjalan sengit karena harus rubber, Zheng/Huang akhirnya menang dengan skor 21-10, 18-21, dan 21-15.

Di semifinal, Zheng/Huang menang melawan wakil Korea Selatan ranking 4 dunia, Seo Seung Jae/Chae Yu Jung dua set langsung 21-16 dan 21-16.

Zheng/Huang bertemu lawan senegaranya dari China berperingkat 3 dunia, Feng Yan Zhe/Huang Dong Ping. Di laga ini, Zheng/Huang tak bisa berkutik meski akhirnya kalah lewat permainan rubber sengit 21-16, 15-21 dan 24-26.

- xem bóng đá trực tuyến - 90phut - cakhia - mitom

Kegagalan itu semakin memperpanjang paceklik gelar Zheng/Huang setelah gagal juara juga di China Open 2023 lalu.

Alami Penurunan Performa

Sejatinya jika ditilik, Zheng/Huang mengalami penurunan performa pada tahun 2023 ini, karena sudah tujuh kali gagal meraih gelar juara.

Dibandingkan pada tahun sebelumnya yakni 2022, Zheng/Huang hanya mengalami empat kali gagal menyabet title juara, selebihnya selalu naik podium tertinggi.

Kekalahan di Denmark Open 2023 bukanlah hasil mengejutkan bagi Zheng/Huang di tahun ini, sebelumnya mereka juga alami kekalahan di China Open 2023 dari pasangan Korea Selatan unggulan kelima, Seo Seung/Chae Yujung.

Kekalahan itu sekaligus membuktikan kalau Zheng/Huang memang tak berdaya dari lawan bertangan kidal. Mereka telah kalah dua kali melawan Seo Seung Jae/Chae Yujung, selain China Open juga ada Kejuaran Bulutangkis Dunia 2023.

Contoh lainnya ialah kalah dari Yuta Watanabe/Arisa Higashino dengan skor 18-21, 21-18 dan 14-21 di semifinal India Open 2023.

Dalam pertandingan ini, Yuta Watanabe merupakan pemain bertangan kidal dan mampu membuat Zheng/Huang kelimpungan.

Alhasil, kini para Badminton Lovers pun berspekulasi bahwa obat untuk mengalahkan Zheng/Huang adalah para pemain bertangan kidal.

- xem bóng đá trực tuyến - 90phut - cakhia - mitom