Pesan Menyentuh Kalbu Mohammad Ahsan Soal Retaknya Hubungan Pramudya/Yeremia

Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan sendiri tampil sangat baik saat menghadapi Pramudya/Yeremia dalam perang saudara di babak pertama Denmark Open 2023.
Meski sempat tertinggal saat interval 11-8 dan matchpoint 20-17, Ahsan/Hendra mampu bermain dengan tenang bermodal pengalamannya melalui momen-momen krusial.
Alhasil, Ahsan/Hendra memaksakan deuce dengan Pramudya/Yeremia tak henti-hentinya menyerah hingga 10 kesempatan gamepoint.
Memasuki skor imbang 28-28, Ahsan/Hendra berhasil merebut dua poin terakhir untuk menangi set pertama atas Pramudya/Yeremia.
Di gim kedua, Ahsan/Hendra semakin padu dalam meraih poin demi poin hingga mengamankan keunggulan pada interval di angka 5-11.
Usai jeda, Ahsan/Hendra tidak menyia-nyiakan kesempatan untuk mendominasi permainan. Dalam waktu singkat, Ahsan/Hendra menutup set kedua dengan skor 21-15.
Ahsan/Hendra pun berhak mengamankan tiket ke babak 16 besar Denmark Open 2023. Selanjutnya, mereka akan bertemu dengan pasangan Malaysia, Aaron Chia/Soh Wooi Yik.
Hasil ini juga untuk membalas kekalahan The Daddies saat menghadapi Pramudya/Yeremia di Indonesia Open 2023 pada Juni lalu. Saat itu, Ahsan/Hendra dipaksa menyerah dalam tiga gim.
Bukan hanya itu, pertandingan ini menunjukkan bahwa Ahsan/Hendra masih mampu bermain konsisten meskipun usia mereka sudah mulai menua.
Hendra/Ahsan memberikan pelajaran penting berupa konsistensi permainan kepada juniornya. Dua turnamen terakhir, Hendra/Ahsan selalu menembus semifinal. Semoga kali ini juga melaju jauh.
- xem bóng đá trực tuyến - 90phut - cakhia - mitom