Paula/Laurent mundur di partai final turnamen tersebut untuk mengambil satu kuota pada China Open 2023 di detik-detik terakhir, dan mereka kini bisa menghemat tenaga untuk persiapan ke 16 besar.

Dengan demikian, Paula Lynn/Lauren Lam yang berasal dari Amerika Serikat akan menunggu calon lawan antara Lee Yu-lim/Shin Seung-chan (Korea) atau Liu Sheng Shu/Tan Nin (China).

Bukan hanya itu saja, keputusan Kim So-yeong/Kong Hee-yong mundur dari China Open 2023 juga memperbesar peluang ganda putri Indonesia berjaya di turnamen ini.

Indonesia sendiri menurunkan dua wakilnya pada sektor ganda putri, yakni Aproyani Rahayu/Siti Fadia Silva Ramadhanti dan Febriana Dwipuji Kusuma/Amalia Cahaya Pratiwi.

Dari dua wakil tersebut, Febriana Dwipuji Kusuma/Amalia Cahaya Pratiwi berada satu bagian dengan Kim/Kong pada drawing ganda putri China Open.

Jika Febriana/Amalia berhasil melaju dan Kim/Kong tidak mundur maka mereka bisa bertemu di babak ke babak perempat final.

Sementara dengan Apriyani/Fadia, mereka berpotensi mengulangi pertemuan dengan Kim/Kong di semifinal seperti yang mereka lakoni di Kejuaraan Dunia Bulutangkis beberapa waktu lalu.

Namun pertama-tama, baik Febriana/Amalia maupun Apriyani/Fadia harus bisa melalui ujian pertama di China Open dengan baik.

Febriana Dwipuji Kusuma/Amalia Cahaya Pratiwi akan menghadapi Anna Ching Yik Cheong/Teoh Mei Xing pada babak 32 besar hari ini, Rabu (06/09/23).

Di hari yang sama, Apriyani Rahayu/Siti Fadia Silva Ramadhanti akan menghadapi unggulan delapan dari Thailand, Jongkolphan Kititharakul/Rawinda Prajongjai.