INDOSPORT.COM – Bau ‘amis’ perombakan pelatih PBSI bikin Badminton Lovers geram setelah Djoko Mardijanto kini jadi korban selanjutnya.
Saat ini PBSI sedang menjadi atensi para pecinta bulutangkis Tanah Air, setelah muncul kabar bahwa Herry IP tidak lagi menukangi ganda putra melainkan akan melatih nomor ganda campuran.
Namun kini PBSI kembali mendapatkan kecaman dan kritik pedas setelah muncul rumor yang mengatakan bahwa Djoko Mardijanto dipecat dari jabatannya sebagai pelatih ganda campuran Pelatnas PBSI.
Mengutip informasi dari Ainur Rohman selaku jurnalis olahraga kenamaan Indonesia mengatakan bahwa Djoko Mardijanto kini sudah tak menjadi pelatih ganda campuran per hari, Kamis (31/08/23).
Djoko Mardijanto, 56 tahun, hanya 3 bulan melatih ganda campuran pelatnas PP PBSI. Dia kecewa dgn alasan pemberhentiannya. Kalau memang soal usia, mengapa tidak dari awal? Mengapa pengurus menerima CV-nya?
— A. Ainur Rohman (@ainurohman) August 31, 2023
Soal kompetensi, dia juga bingung. Sebab pengurus menerima CV-nya dan dia… https://t.co/0OEQGFjxFL
Padahal Djoko Mardijanto baru menjadi pelatih di sektor ganda campuran selama tiga bulan, namun alasan pemberhentiannya karena faktor usia dan kompetensi.
Namun dirinya merasa heran dan bingung dengan kabar soal pemberhentiannya secara mendadak oleh PBSI.
Maka kemungkinannya posisi Djoko Mardijanto tergusur dan digantikan oleh Herry IP yang akan menemani Amon Santoso.
Sedangkan nomor ganda putra dirumorkan bakal dipegang Aryono Miranat dan Thomas Indratjaja yang dipromosikan dari pratama.
Keruwetan yang tengah dihadapi oleh Djoko Mardijanto serta drama soal kepelatihan Pelatnas PBSI pun menuai beragam respons dari Badminton Lovers.
Badminton Lovers merasa geram dengan rumor tersebut, dan menuding PBSI terlalu banyak drama dan mengecam jangan sampai Indonesia kehilangan pelatih kompeten lainnya.
- xem bóng đá trực tuyến - 90phut - cakhia - mitom