INDOSPORT.COM - Mantan pebulutangkis ganda putri China, Li Yinhui, mengenang masa-masa dirinya saat bertanding melawan Greysia Polii di Olimpiade Tokyo 2020.
Li Yinhui yang saat itu berpasangan dengan Du Yue dikalahkan Greysia Polii/Apriyani Rahayu di perempat final Olimpiade Tokyo 2020 dengan skor 21-15, 20-22, dan 21-17.
Kala itu, Greysia Polii/Apriyani Rahayu menjadi satu-satunya pasangan Indonesia lewat sektor ganda putri yang mampu menembus perempat final Olimpiade Tokyo 2020.
Dalam rangkaian Greysia Polii China Tour gagasan apparel olahraga top dunia, victor sport di Nanjing, China, Selasa (8/8/23), Li Yinhui dipasangkan dengan mantan partner Apriyani itu di laga eksibisi.
Dalam sesi makan malam selepas laga, Li Yinhui menyebut prestasi Greysia Polii di Olimpiade Tokyo 2020 rupanya meninggalkan kesan tersendiri bagi pebulutangkis yang memilih pensiun dini ini.
"Ketika Greysia akhirnya meraih juara Olimpiade, saya menyadari bahwa kami satu-satunya pasangan yang berhasil mencuri satu game darinya, oh dan satu lagi, yaitu pasangan Jepang," kata Li Yinhui dalam rilis yang diterima INDOSPORT.
Lebih lanjut, Li Yinhui juga mengaku bahwa ia dan rekannya Du Yue, tidak menyesali atas kekalahannya saat itu atas Greysia/Apriyani di perempat final bulutangkis Olimpade Tokyo 2020.
"Jadi, tidak ada penyesalan, penampilan mereka juga sangat baik dan pada saat mereka juara, saat itu merasa ikut terharu karena bagaimana pun dia sudah bertahan dalam waktu yang begitu lama,” kata Li Yinhui.
“Seperti salah satu isi buku yang saya tulis, Greysia tidak akan mendapat juara Olimpiade jika dia tidak bertahan sampai akhir," sambungnya.
- xem bóng đá trực tuyến - 90phut - cakhia - mitom