INDOSPORT.COM - Pebulutangkis muda Indonesia, Rahmat Hidayat, mengungkapkan dampak setelah dirinya digandeng Kevin Sanjaya sebagai pasangan barunya di sektor ganda putra.
Dampak yang dirasakan Rahmat Hidayat tersebut tentunya dari pola latihan yang lebih berat dari biasanya serta popularitasnya semakin meningkat di kalangan penggemar bulutangkis.
“Ya pasti kalau berubah pas latihan. Program latihan saya berbeda sama biasanya,” ungkap Rahmat Hidayat kepada Yuni Kartika pada sesi Up Close User Sports TV.
Rahmat Hidayat yang berpartner asli Rayhan Fadillah belakangan memang diumumkan akan berpasangan dengan Kevin Sanjaya yang merupakan mantan ganda putra nomor 1 dunia.
Duet Kevin Sanjaya/Rahmat Hidayat dibentuk oleh PBSI karena partner langganan Kevin yakni Marcus Fernaldi Gideon, mengalami cedera dan butuh waktu pemulihan cukup lama.
Sebagai sama-sama playmaker yang mengatur strategi di depan untuk sektor ganda bulutangkis, Rahmat Hidayat tentu juga harus menyesuaikan diri dengan gaya bermain Kevin Sanjaya.
Dengan Kevin Sanjaya tetap jadi pemain depan, maka Rahmat Hidayat harus bergeser ke belakang. Hal ini membuat Rahmat harus melatih kekuatan pukulannya agar lebih siap dengan peran barunya itu.
“Biasanya banyak latihan depan, sekarang banyak latihan power, besinya ditambah, drilling raketnya berat, pokoknya ya nambah-nambah power,” ungkap pemain jebolan PB Djarum.
Rahmat mengaku dia awalnya juga kagok saat jajal latihan bareng Kevin Sanjaya karena transisi peran dari pemain depan jadi pemain belakang.
Namun diakuinya bahwa ini yang wajar dirasakan olehnya maupun oleh Kevin Sanjaya karena ini bagian dari proses mereka membangun chemistry.
- xem bóng đá trực tuyến - 90phut - cakhia - mitom