Tampil Mesra Usai Kandas di Canada Open, Ahsan/Hendra Malah "Dikeramasi" Sang Istri
Ganda putra veteran Indonesia yakni Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan menjadi salah satu yang menuai sorotan penggemar bulutangkis atau badminton lovers.
The Daddies yang sempat gemilang di usia senior dengan pernah bertengger di peringkat 2 di ranking BWF itu terlihat mengalami penurunan performa.
Pada musim 2023, Ahsan/Hendra sempat tampil gemilang dengan keluar sebagai runner-up di All England usai dikalahkan rekan senegara, Fajar/Rian di final.
Namun, setelah itu, capaian terbaik mereka hanya sampai babak perempat final saja yakni di Kejuaraan Asia, Malaysia Masters dan Canada Open.
Dengan performa tersebut, Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan harus melakoni ujian berat kekonsistenan bersaing dengan ganda putra Indonesia lainnya di kualifikasi Olimpiade Paris.
Bukan tanpa sebab, Ahsan/Hendra saat ini jauh berada di posisi ke-26 kualifikasi Olimpiade Paris 2024 atau yang disebut dengan klasemen Race to Paris.
The Daddies sendiri berada di posisi kelima untuk ganda putra Indonesia di bawah Leo/Daniel, Pramudya/Yeremia, Bagas/Fikri dan Kevin/Marcus.
Namun, kesempatan Ahsan/Hendra masih terbuka lebar. Pasalnya, turnamen bulutangkis kualifikasi Olimpiade Paris berlangsung hingga April 2024 mendatang.
Akan tetapi, dengan performa yang kurang maksimal dalam beberapa turnamen terakhir bisa menjadi ancaman bagi ganda putra peringkat 7 di ranking BWF itu.
Pasalnya, hanya ada dua wakil di masing-masing sektor pada setiap tim yang dapat berlaga di Olimpiade Paris 2024. Ganda putra Indonesia sendiri di posisi teratas, ada Leo/Daniel dan Pramudya/Yeremia.
- xem bóng đá trực tuyến - 90phut - cakhia - mitom