Hasil All England 2023: Kutukan 8 Besar Masih Terasa, Ginting Harus Akui Keunggulan Antonsen
Tidak ingin mengulangi performa mengecewakan di game pertama, Anthony Ginting langsung tancap gasm di game kedua dengan mengungguli Anders Antonsen 3-1.
Drop shot super rendah, placing akurat, serta pukulan keras ke arah tubun lawan masih jadi senjata andalan sang unggulan ketiga tunggal putra.
Memang ada keluhan soal shuttlecock yang dianggap lambat dalam ajang All England 2023 ini namun Ginting seolah tidak peduli. Smash-nya masih keras seperti biasa dan Antonsen pun tertingga jauh 11-6 di interval.
Mendapatkan empat atau lima poin beruntun sama sekali bukan masalah bagi Ginting. Ia seolah mengingatkan lawannya jika masih ada gap cukup jauh dalam hal skill.
Game kedua bisa dimenangkan wakil Indonesia 21-9. Sayangnya kemudahan yang sama tidak bisa dirasakan lagi pada set penentuan.
Antonsen mengubah gaya permainannya dengan berdiri lebih dekat dengan net. Alhasil Ginting jadi lebih sulit untuk unggul dalam pertarungan jarak dekat.
Strategi tersebut terbukti ampuh. Antonsen bisa mengamankan interval dengan memimpin 6-11. Dominasi pemain 25 tahun itu masih bisa terlihat usai turun minum dan bahkan ia memenangkan rally panjang penambah motivasi untuk memperpanjang keunggulan menjadi 9-16.
Ginting sempat bangkit dengan tujuh poin tambahan termasuk satu dari challenge gagal Antonsen namun pada akhirnya tidak bisa mencapai game point lebih dulu 16-20.
Perhitungan yang salah dalam membaca pukulan tinggi Antonsen kemudian jadi akhir Ginting dalam laga ini. 17-21 laga berakhir untuk keunggulan sang jagoan Denmark.
Dengan ini Anders Antonsen berhak untuk menggenggam tiket menuju semifinal All England 2023 sementara Anthony Ginting harus bersedia kembali angkat koper saat mencapai delapan besar.
- xem bóng đá trực tuyến - 90phut - cakhia - mitom