Febriana Dwipuji Kusuma/Amalia Cahaya Pratiwi mengatakan bahwa kekalahannya atas Li Yi Jing/Luo Xu Min di Thailand Masters 2023 juga bakal menjadi evaluasinya.

“Jalannya pertandingan tadi memang tidak sesuai dengan harapan kami. Pola permainan kami sudah diantisipasi oleh lawan,” kata Ana, dilansir dari rilis PBSI.

“Selain itu, beberapa kali kami juga melakukan kesalahan sediri. Hal inilah yang membuat kami kalah,” tambahnya.

“Sebagai bahan evaluasi untuk ke depannya, banyak juga yang harus diperbaiki,” tukasnya lagi.

Selain itu, Ana/Tiwi juga mengatakan bahwa mereka harus bermain lebih sabar dan konsisten lagi saat bermain.

“Di antaranya, kami dari awal gim harus bisa bermain lebih sabar dan konsisiten. Tidak bisa bermain buru-buru,” ucap pasangan Amalia Cahaya Pratiwi.

Selain Ana/Tiwi, pasangan ganda putri Indonesia lainnya juga Meilysa Trias Puspita Sari/Rachel Allesya Rose juga tersingkir.

Meilysa/Rachel tersingkir dari unggulan kelima asal China, Li Wen Mei/Liu Xuan Xuan dengan skor 24-26 dan 13-21 di babak 16 besar.

Kini hanya satu wakil Indonesia yakni Lanny Tria Mayasari/Ribka Sugiarto yang sedang bertanding melawan Chang Ching Hui/Yang Ching Tun.

Jika menang, Lanny/Ribka akan berhadapan dengan pemenang Jongkolphan Kititharakul/Rawinda Prajongjai vs Baek Ha Na/Lee So He (Korea) di perempat final Thailand Masters 2023.