Menurut Rionny, kondisi para pemain juga bagus dan fit, tidak ada yang sakit ataupun cedera. Dengan begitu, diharapkan semua atlet bisa menampilkan performa terbaik.

"Persiapannya saya nilai bagus dan semoga hasilnya nanti juga bagus," ujar Rionny, sang manajer tim sekaligus Kabid Binpres PBSI.

Berbicara tentang target, Rionny sangat berharap para pemain bisa main optimal. Mereka wajib mengeluarkan penampilan terbaik, tapi jangan terbebani harus juara. 

"Asal pemain bisa main bagus dari awal hingga akhir dan tidak terbebani, jalan menuju podium juara itu sangat terbuka."

"Saya berharap dari Malaysia Open ini ada gelar yang bisa diraih, terutama dari ganda putra. Selain itu diharapkan juga datang dari tunggal putra dan ganda putri."

Sementara itu, pelatih kepala ganda putra Indonesia, Herry IP mengakui bahwa selain persiapan teknik, pemainnya juga wajib menjaga kesehatan.

Sejak menjalani latihan terakhir hingga keberangkatan, ia sudah mewanti-wanti para pemain, agar bisa menjaga kondisi tubuh agar tetapi prima saat di Malaysia.

Maklum, setelah ajang Malaysia Open, masih ada turnamen beruntun di bulan Januari, mulai dari India Open, Indonesia Masters, hingga Thailand Masters 2023.

"Saya sudah meminta selama persiapan di Pelatnas Cipayung hingga keberangkatan ini agar para pemain jangan sampai ada yang cedera atau sakit," tegas Herry IP.

"Sejauh ini kondisi pemain juga oke, dan mereka siap tempur," pungkas Herry IP jelang anak asuhnya Fajar Alfian/Rian Ardianto dkk berlaga di Malaysia Open 2023.