Pertarungan Kento Momota vs Viktor Axelsen di babak final All England 2019 berlanjut hingga set ketiga. Kala itu wakil Jepang berhasil memimpin atas Denmark.

Tiba di detik-detik penentuan, terjadi rally panjang yang membuat siapa saja yang melihatnya ikut hanyut dalam permainan berkelas Kento Momota vs Viktor Axelsen.

Meski kalah postur, namun Kento Momota justru memegang kendali permainan. Ia tak mau terburu-buru mematikan Viktor dengan smash kencang, melainkan men-delay dulu.

Ketika sudah melihat celah, Viktor Axelsen terlambat menutup area yang ia tinggalkan, barulah Kento melayangkan flick berkelas.

Skor 21-15 menutup game ketiga, sekaligus memastikan kemenangan Kento Momota atas Viktor Axelsen di All England 2019.

"Sejarah tercipta, Kento Momota mengambil alih gelar All England, dia pemain pertama dari Jepang yang berhasil melakukannya," ungkap sang komentator, Oma Gill Clark.

Namun, tak dapat dipungkiri, setelah mengalami kecelakaan mobil di Malaysia, tahun 2020 lalu, permainannya menurun. Di sisi lain, Viktor Axelsen ikut melonjak drastis.

Viktor Axelsen saat ini mengkudeta posisi yang pernah ditempati oleh Kento Momota, sebagai tunggal putra nomor satu dunia.

Sementara Kento Momota semakin turun, saat ini tercatat sebagai pemilik ranking 13 tunggal putra dunia. Awal tahun 2023, ia diprediksi akan turun hingga ranking 18.