Gronya Somerville memberikan jawaban bahwa dirinya berharap pada tahun depan atau 2023 ia bisa tampil di rangkaian turnamen BWF World Tour.

Ia juga mengatakan bahwa terlalu banyak absen dan memulai dengan pasangan baru di 2022 membuat rankingnya terlalu rendah untuk ikut turnamen besar.

Maka Gronya Somverville akan mencoba mengikuti turnamen-turnamen kecil agar bisa memperbaiki rankingnya, agar bisa tampil di ajang bergengsi.

© Instagram/@gronyasomerville

Gronya Somerville buka suara saat ditanya kapan tampil di turnamen bulutangkis Internasional

“Saya harap tahun depan. Memulai dengan pasangan baru dan tak bisa bermain di banyak turnamen tahun ini membuat ranking kami terlalu rendah untuk kualifikasi ajang besar di World Tour,” tulis Gronya dalam kolom komentar.

“Jadi kami akan memulai dengan mengikuti turnamen kecil untuk memperbaiki poin dan ranking kami agar bisa masuk kualifikasi ajang besar lainnya. Saya ingin bermain di banyak ajang tahun depan!” tambahnya.

Sempat di ambang ketidakpastian karena ditinggal dua pasangan sebelumnya, kini Gronya Somerville pun kembali bangkit.

Akhirnya pebulu tangkis berusia 26 tahun itu menggandeng Kaitlyn Ea (ganda putri) dan debut di ajang nasional Bendigo, Australia pada 15 April 2022.

Fantastisnya debut mereka berujung gelar juara di turnamen bulutangkis nasional Bendigo, Australia 2022.

Kemudian Gronya Somerville kembali menggandeng wajah baru untuk menemaninya bertanding di gelaran Australian Open 2022 pada 15-20 November kemarin.

Hsuan-Yu Wendy Chen adalah partner baru Gronya Somerville di ganda putri, dan Kenneth Zhe Hoi Choo adalah partner di ganda campuran.