Gregoria Mariska Belum Pasti Debut di BWF World Tour Finals, Netizen: Sindhu Jangan Prank Kami!
Dengan BWF baru akan mengumumkan pemain yang tampil di Bangkok pekan depan, maka nasib Gregoria Mariska belumlah aman.
“Gregoria Mariska Tunjung baru saja mengamankan tempatnya sebagai cadangan pertama untuk Final Tur Dunia HSBC BWF setelah Okuhara Nozomi kalah dalam pertandingan perempat final Australian Open 2022,” tulis BWF.
“Nantikan pengumuman resminya,” demikian kata BWG yang semakin membuat para penggemar dibuat jantungan.
Melalui kolom komentar di akun BWF, netizen mendoakan agar PV Sindhu tidak meng-prank dengan membatalkan mundur dari turnamen penutup musim ini.
@giyanti_93: “Shindu jgn ad prank diantara kita yaa.”
@nurcahyanto99: “Mbak shindu please take your time to rest 😍 kesehatan lebih penting buat persiapan race to olympic 2023.”
@fifu.zuhri_5: “Nunggu kabar salah satu WD ada yang mundur juga dari undangan wtf.”
@emharyy: “Sindhu istirahat aja ya dirumah jangan kemana mana dulu kalo belom sehat.”
@reedhosyaban: “Sindhu, jangan maksain main dulu ya di WTF tahun ini wkwk.”
@umiikhrn: “Shindu jangan ada dusta diantara kita ya.”
@halimahsa_diah: “Jangan" shindu nggak jadi mundur ngeliat jorji menang ni.”
@vanlibau: “Awas aja kalau Malika ngeprank ga jadi ngundurin diri ,main di indo abis Lo malik.”
@meganovetrishka: “Shindu jangan prank kami yaaa.”
@andrheya77: “Asiikk. Udah dikode ama mimin nih. Tinggal nunggu rilis resmi.”
Jika PV Sindhu tetap memutuskan mundur dari turnamen ini, maka Gregoria Mariska Tunjung akan mencatatkan sejarah sebagai tunggal putri Indonesia pertama yang lolos.
Sekedar informasi, Indonesia sudah 13 tahun lamanya tanpa wakil tunggal putri yang tampil di BWF World Tour Finals sejak 2008.
Sejauh ini, sektor tunggal putri sejatinya sudah melengkapi daftar delapan pemain yang memenuhi syarat ke BWF World Tour Finals 2022.
Di antaranya, He Bing Jiao (China), Tai Tzu Ying (Chinese Taipei), Chen Yufei (China), PV Sindhu (India), An Se-young (Korea Selatan), Ratchanok Intanon (Thailand), Busanan Ongbamrungphan (Thailand), dan Akane Yamaguchi (Jepang).
- xem bóng đá trực tuyến - 90phut - cakhia - mitom