Anthony Sinisuka Ginting sendiri merasa jika di gim pertama ia memang masih grogi dna hal itu bisa dimanfaatkan dengan baik oleh Ygor Coelho.

Di set kedua akhirnya footwork atlet 25 tahun itu kembali seperti biasa. Meski Coelho tetap bermain apik namun akhirnya Ginting bisa membalikkan keadaan.

"Pertama Puji Tuhan bisa menyelesaikan pertandingan dengan baik dan tanpa cedera juga," ungkap Ginting seperti yang dirilis oleh PBSI.

"Di gim pertama saya bermain cukup tegang, dari pergerakan kaki juga terlalu lambat jadi kurang bisa bermain dengan pola saya sendiri,"

"Di gim kedua dan ketiga coba buat percepat tempo permainan dan berhasil, akhirnya permainan lebih bisa berkembang dan lebih bisa menikmati pertandingan juga lebih tenang,"

"Puji Tuhan bisa menang. Ygor adalah pemain yang bagus jadi tadi memang saya harus waspada," pungkas juara Singapore Open 2022 itu lagi.

Dengan lolos ke 32 besar Kejuaraan Dunua Bulutangkis 2022, Anthony Sinisuka Ginting sata inti tengah menunggu lawan di antara Georges Paul (Mauritius) atau Luis Montoya (Meksiko).

Lawan kuat paling lambat baru akan ditemuinya lagi di 16 besar alias ronde ketiga yanksni salah satu dari Rasmus Gemke (Denmark) ataupun mantan peringkat dua dunia, Shi Yuqi (China).