Perubahan Putri Kusuma Wardani setelah masuk pendidikan polisi wanita dan tampil di Kejuaraan Dunia, juga ikut dirasakan oleh Kabid Bina Prestasi PBSI, Rionny Mainaky.

Menurut Rionny, Putri KW semakin gesit saat di lapangan, berkat tempaan dari tim kemiliteran. Maka dari itu, ia tidak khawatir anak asuhnya ketinggalan materi Pelatnas.

"Cukup cepat dia menyusul latihan, dan kelihatan disiplin, lebih cepat mengambil keputusan, itu yang saya lihat dari Putri KW sekarang," ucap Rionny Mainaky ke media.

"Kondisinya sekarang lebih baik, sudah siap tampil di Kejuaraan Dunia, sesuai dengan yang kita harapkan," tambah Rionny lagi.

Memang, Putri Kusuma Wardani terlambat mengikuti pemusatan latihan. Tetapi, ia mau berusaha dan hasilnya kini ia mulai sepadan dengan kondisi Gregoria Mariska Tunjung.

"Cara mengejar (ketertinggalan), mau tidak mau harus adaptasi lagi, saya paksa biar cepat balik ke kondisi semula, agar bisa mengikuti yang lain," ungkap Putri KW.

"Persiapan mulai dari teknik dan fisik, Kak Rionny dan Ka Herli (pelatih tunggal putri) juga nambahin kekuatan dari otot kakinya."

Saat ditanya, apa target Putri Kusuma Wardani di Kejuaraan Dunia nanti, peraih medali emas Orleans Masters 2022 itu ingin mengalahkan pemain-pemain top dunia.

"Target saya bisa menang sama pemain top dunia. Coba satu-satu dulu, yang penting bisa bermain bagus," pungkas Putri KW.

Di sisi lain, Gregoria Mariska Tunjung juga mengaku siap menghadapi Kejuaraan Dunia Bulutangkis 2022, baik secara fisik maupun teknik, dan yang terpenting adalah mental.