Tumbang di Final Malaysia Masters 2022, Mohammad Ahsan: Waktunya Pembalasan
Dalam unggahan tersebut, Mohammad Ahsan menambahkan gambar durian disertai caption "waktunya pembalasan".
Ahsan tampaknya ingin melupakan momen di Malaysia Masters 2022 dengan menyantap buah durian.
Usai pertandingan, Ahsan sendiri mengaku bersyukur bisa menembus partai puncak. Kendati kalah namun ia merasa puas dengan pencapaiannya.
"Alhamdulillah tetap bersyukur sudah bisa melewati partai final ini, walaupun dengan kekalahan. Selamat juga untuk Fajar/Rian," ungkap Ahsan sesaat usai pertandingan.
Ahsan pun menuturkan satu alasan yang membuatnya kalah telak di game pertama.
"Di game pertama kita kalah angin lumayan kencang, jadi kita tertekan terus. Sulit untuk keluar dari tekanan tersebut," ungkapnya.
"Di game kedua kita mulai bisa menekan, tapi di poin-poin akhir banyak melakukan kesalahan sendiri," lanjut pebulutangkis yang akrab dipanggil Babah Ahsan itu.
Sementara Hendra Setiawan sejatinya mengaku sudah mengetahui celah Fajar/Rian, tapi pukulan terakhir yang masuk di sudut lapangan, membuat mereka kalah.
"Kita sudah beberapa kali bertemu mereka, kalau sudah di lapangan kita tetap fight. Hasil challenge tadi memang tipis sekali masuk, ya harus diterima," ujar Hendra.
Dengan hasil runner up Malaysia Masters 2022, Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan tetap kokoh di 3 besar ganda putra dunia.
- xem bóng đá trực tuyến - 90phut - cakhia - mitom