Hampir Sapu Bersih Final Super 1000, Oma Gill Sandingkan Axelsen dengan Roger Federer
Catatan 10 final Grand Slam yang ia lakoni ini terhitung sejak Wimbledon musim 2005 sampai US Open musim 2007 dan ia memenangkan delapan final di antaranya.
Sampai sejauh ini belum ada petenis lain, termasuk Novak Djokovic dan Rafael Nadal, yang mampu menandingin pencapaian Roger Federer tersebut.
Djokovic (Serbia) sendiri baru merasakan enam kali final Grand Slam beruntun, sedangkan Rafael Nadal baru merasakan lima final Grand Slam secara beruntun.
Superstar asal Denmark itu memenangkan Indonesia Open 2022 tanpa banyak mengeluarkan banyak keringat saat mencoba mengalahkan Zhao Jun Peng.
Bahkan laga final ini terkesan amat mudah bila dibandingkan saat dia dipaksa main rubber set saat melawan Anthony Sinisuka Ginting (perempat final) dan Lee Zii Jia (semifinal).
Pada gim pertama final Indonesia Open 2022, Axelsen bahkan langsung melesat meninggalkan pemain peringkat 35 dunia itu lewat kedudukan 7-2.
Sejumlah poin didapat Axelsen karena eror Zhao. Sebaliknya, Zhao kesulitan mematikan laju Axelsen, dengan poin yang dia kantongi hanya dari minimnya eror yang dilakuakn Axelsen.
Pengembalian dari Zhao menyangkut di net, Axelsen pun menutup gim pertama dengan kemenangan 21-9.
Pada gim kedua Axelsen langsung melesat dengan keunggulan 6-0. Zhao mencoba menghambat laju Axelsen dengan meraih dua poin beruntun menjadi 5-10.
Usai interval perolehan poin nomor satu dunia itu terus bertambah, sementara Zhao hanya meraih satu poin guna memperkecil skor jadi 6-13.
Permainan netting Zhao gagal, sehingga Axelsen bisa menambah poin jadi 20-6 dan meraih match point pertama.
- xem bóng đá trực tuyến - 90phut - cakhia - mitom