Bermain di Istora Senayan, Jakarta, Anthony Sinisuka Ginting sempat tertinggal, tapi bisa comeback di babak rubber game. Ia menang atas Zii Jia dengan skor 18-21, 21-16, 21-15.

Anthony Ginting mengawali pertandingan dengan sulit, bola selalu membentur net dan gagal menyeberang ke area lawan, skor 0-4 untuk keunggulan Lee Zii Jia di menit awal.

Skor pertama berhasil ia dapatkan dari bola Lee Zii Jia yang keluar. Namun selanjutnya, laga masih tak berjalan mulus bagi wakil tuan rumah. Ginting tertinggal 2-6 dari lawannya.

Lee Zii Jia melakukan banyak kesalahan, selalu membuat bola keluar lapangan, skor berturut-turut untuk Anthony Ginting, kedudukan menjadi berimbang 6-6.

Anthony Ginting seolah kehilangan fokus dan kembali terbawa ke permainan lawan, Lee Zii Jia unggul pada interval game pertama dengan skor 8-11.

Setelah turun minum, ada rally panjang yang menarik, adu netting, adu smash dan adu defens antara Anthony Ginting dan Lee Zii Jia. Poin untuk wakil Indonesia, skor 9-11.

Selanjutnya, laga tidak berjalan mudah. Ginting hanya bisa menunggu Lee Zii Jia membuat kesalahan, dan skor mulai tipis jadi 11-13 untuk keunggulan tunggal putra Malaysia.

Lagi-lagi tersaji rally yang indah, ketika Anthony Ginting meladeni perlawanan Lee Zii Jia. Wakil Malaysia terjatuh, skor untuk tuan rumah. Selisih makin tipis 15-16, lalu imbang 16-16.

Memasuki menit-menit krusial, Lee Zii Jia semakin berada di atas angin, tapi Ginting tetap membayanginya. Skor akhir 18-21 untuk keunggulan wakil Malaysia di game pertama.