Bermain sebagai pemain non unggulan, Bilqis sendiri sudah membuat penonton terkesima di set pertama. Kepercayaan diri dan teknik bermain yang sangat rapi sangat terlihat jelas.

Pemain Indonesia kelahiran 2003 tersebut bahkan langsung unggul 6-3 atas Yamaguchi. Andalan Jepang itu juga dipaksa bermain ketat oleh Bilqis meski kedudukan sempat imbang 9-9.

Yamaguchi mampu membalikkan keadaan untuk melesat unggul 9-11 di interval pertama. Namun, Bilqis kembali menyulitkan tunggal putri nomor satu dunia ini usai turun minum.

Bilqis menyamakan kedudukan 17-17, dan Yamaguchi mulai kehilangan kesabaran yang membuatnya melakukan banyak kesalahan.

Bilqis meraih gamepoin, sebelum pukulan lop Yamaguchi menyangkut net memastikan Bilqis memenangkan set pertama dengan skor 21-19.

Berlanjut di set kedua, Yamaguchi lebih menang angin sehingga membuatnya mampu mendominasi permainan dan langsung unggul 2-6

Namun, Bilqis perlahan-lahan kembali ke performanya meski dia masih tertinggal di interval kedua dengan skor 6-11.

Usai jeda, Yamaguchi lebih mempercepat tempo permainan. Pukulan-pukulannya membuat Billqis sempat lari pontang-panting mengejar bola.

Akan tetapi, Bilqis tetap memainkan gaya permainannya higga dia berhasil menyamakan kedudukan menjadi 13-13. Dia pun memanfaatkan momentum untuk kembali unggul.

Pada gim point di mana Bilqis unggul, pukulan lop Bilqis keluar lapangan memberi nafas bagi Yamaguchi. Namun pukulan nettingnya membuat Akane terpaku dan Biliqis memastikan kemenangan di set kedua dengan skor 21-19.

Kemenangan ini membuat Bilqis membuka angka pertama untuk Indonesia unggul 1-0 atas Jepang di matchday pamungkas fase grup Piala Uber 2022.

Selanjutnya, pasangan ganda putri Melani Mamahit/Tryola Nadia akan berjuang mempersembahkan poin kedua untuk Indonesia saat menghadapi Nami Matsuyama/Chiharu Shida.