Gagal Juara, Ratchanok Intanon Ungkap Perjuangan demi Ikut Korea Open 2022

Minggu, 10 April 2022 15:45 WIB
Penulis: Miranti | Editor: Prio Hari Kristanto
© bwfbadminton
Usai kandas untuk merengkuh gelar juara Korea Open 2022, pebulu tangkis cantik Thailand, Ratchanok Intanon, ungkap perjuangan demi berangkat kompetisi. Copyright: © bwfbadminton
Usai kandas untuk merengkuh gelar juara Korea Open 2022, pebulu tangkis cantik Thailand, Ratchanok Intanon, ungkap perjuangan demi berangkat kompetisi.

INDOSPORT.COM – Usai kandas untuk merengkuh gelar juara Korea Open 2022, pebulu tangkis cantik Thailand, Ratchanok Intanon, ungkap perjuangan demi berangkat kompetisi.

Perlu diketahui, Ratchanok Intanon pernah didepak melalui walkover saat akan menghadapi wakil China He Bing Jiao di perempat final German Open 2022 pada 8-13 Maret.

Tunggal putri ranking delapan dunia itu terpaksa walkover atau mundur dari pertandingan usai dinyatakan positif Covid-19 sesaat sebelum bertanding.

Pasca itu, Ratchanok Intanon harus melewatkan partisipasinya dari turnamen bulutangkis tertua dunia, All England pada 16-20 Maret 2022 di Birmingham, Inggris.

Dalam masa pemulihan kurang dari sebulan, Ratchanok Intanon memutuskan comeback di ajang Korea Open 2022 pada 5-10 April di Palma Indoor Stadium, Suncheon.

Kesempatan menjadi juara pun terbuka lebar, terlebih beberapa seteru abadinya seperti Akane Yamaguchi memilih absen di turnamen itu.

Sayangnya, di ajang Korea Open 2022, Ratchanok Intanon harus pupus gelar. Pebulutangkis berusia 27 tahun itu kandas di perempat final dari kompatriotnya, Pornpawee Chochuwong.

Pasca kekalahannya itu, Ratchanok Intanon menuliskan sebuah status di instagram yang teramat menyentuh, tentang perjuangannya serta keinginannya untuk bangkit.

“Hal yang paling menakutkan adalah diri saya sendiri. Saya tidak pernah kehilangan harapan untuk diri saya sendiri. Jika saya kalah, semakin saya ingin move on!” tulisnya pada Sabtu (09/04/22).

- xem bóng đá trực tuyến - 90phut - cakhia - mitom

“Terima kasih kepada tim P’Pae, Coach Art, P’Nan, P’Kaem, P’Dulm, dan adik-adik yang berlatih selama 5 hari sebelum datang  ke Korea,” katanya.

 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 

A post shared by @ratchanokmay

- xem bóng đá trực tuyến - 90phut - cakhia - mitom