Media China Ungkap Sisi 'Buruk' Penyelenggaraan Korea Open 2022, Ada Apa?

Jumat, 8 April 2022 18:15 WIB
Penulis: Miranti | Editor: Indra Citra Sena
© Grafis: Yuhariyanto/Soicaumienbac.cc
Media online China, Sohu, mengungkap sisi buruk penyelenggaraan turnamen bulutangkis bertajuk Korea Open 2022, yang berlangsung di Suncheon, 5-10 April 2022. Copyright: © Grafis: Yuhariyanto/Soicaumienbac.cc
Media online China, Sohu, mengungkap sisi buruk penyelenggaraan turnamen bulutangkis bertajuk Korea Open 2022, yang berlangsung di Suncheon, 5-10 April 2022.

INDOSPORT.COM – Media online China, Sohu, mengungkap sisi buruk penyelenggaraan turnamen bulutangkis bertajuk Korea Open 2022, yang berlangsung di Suncheon, 5-10 April 2022.

Perlu diketahui, Korea Open 2022 adalah rangkaian BWF World Tour Super 500 yang bakal digelar pada 5-10 April 2022 di Palma Stadium, Suncheon, Jeonronamdo, Korea Selatan.

Turnamen bulutangkis bergengsi tersebut menyediakan hadiah total USD360 ribu atau sekitar Rp5,1 miliar kepada para kontestan.

Hingga saat ini, ada fakta yang tak bisa terlepas dari penyelenggaraan Korea Open 2022. Tak lain karena banyaknya pemain mengundurkan diri dengan berbagai alasan.

Entah karena kendala perjalanan, Covid-19, ataukah cedera. Setidaknya masalah-masalah itu membuat BWF terpaksa mengadakan drawing ulang Korea Open 2022 di sektor ganda campuran dan ganda putri.

Selain itu, ada fakta lain dari penyelenggaraan Korea Open 2022.  Disebutkan dalam media China, Sohu yang dilansir dari Red Star News,  dua pemain Jepang mengeluh saat berpartisipasi di Korea Open 2022.

Laman Sohu menulis dengan headline,”Pemain Jepang Mengeluh tentang Badminton Korea Open 2022: Membiarkan Dua Pria Tidur di Ranjang yang Sama?”

Dua pebulutangkis Jepang yang dimaksudkan adalah Kodai Naraoka dan Koki Watanabe.Mereka pernah menuliskan status di media sosial saat bergurau bernada ‘mengeluh’ dengan kamar yang ditempati.

- xem bóng đá trực tuyến - 90phut - cakhia - mitom

Kodai Naraoka dan Koki Watanabe mengunggah keluhan hanya mendapatkan satu tempat tidur. Hal itu dikhawatirkan bisa mempengaruhi tidur mereka jelang pertandingan.

Dalam unggahan yang disebutkan Sohu, Kodai Naraoka dan Koki Watanabe bergurau di media sosial bahwa mereka bernegosiasi, siapa yang tidur di ranjang, dan siapa yang tidur di lantai.

- xem bóng đá trực tuyến - 90phut - cakhia - mitom