Seperti Ronaldo, Ribuan Fans Ingin Rafael Nadal Jadi Nama Bandara

Sabtu, 5 Februari 2022 15:09 WIB
Penulis: Maria Valentine | Editor: Nugrahenny Putri Untari
© Clive Brunskill/Getty Images
Ribuan fans menandatangani petisi untuk mengabadikan nama Rafael Nadal menjadi nama bandara. Foto: Clive Brunskill/Getty Images. Copyright: © Clive Brunskill/Getty Images
Ribuan fans menandatangani petisi untuk mengabadikan nama Rafael Nadal menjadi nama bandara. Foto: Clive Brunskill/Getty Images.

INDOSPORT.COM – Ribuan fans menandatangani petisi untuk mengabadikan nama Rafael Nadal menjadi nama bandara.

Pada Kamis (03/02/22) lalu, lebih dari tujuh ribu orang telah menandatangani petisi di Change.org yang diinisiasi oleh pengacara Spanyol spesialis arbitrase olahraga.

Bandara yang dimaksud untuk diubah namanya adalah bandara internasional Palma de Mallorca di Spanyol. Pemimpin daerah setempat Francina Armengol menyatakan inisiatif ini sebagai hal yang positif.

“Rafa Nadal adalah duta terhebat untuk pulau-pulau kami. Tak ada keraguan tentang itu dalam beberapa hari terakhir,” katanya, dikutip dari Evening Standard.

Komentar Armengol disampaikan usai megabintang tenis ini tiba di bandara usai memenangkan Australian Open 2022 dan disambut dengan sang istri, Xisca.

Juara Wimbledon dua kali ini pun sudah mengaku amat senang jika keinginan para fansnya terwujud.

“Jika orang-orang yang harus memutuskan hal itu cocok untuk bandara Palma, siapalah saya jika bilang tidak? Saya akan merasa sangat bahagia,” tutur Nadal.

Jika wacana ini ditindaklanjuti, pengubahan nama ini harus mendapat persetujuan dari AENA (Aeropuertos Españoles y Navegación Aérea S.A), sebagai badan yang pernah mengubah nama-nama bandara di masa lalu.

- xem bóng đá trực tuyến - 90phut - cakhia - mitom

Petisi online itu sendiri berbunyi, “Rafa Nadal tanpa diragukan adalah pemain tenis terhebat dalam sejarah dan pastinya menjadi duta terbaik dari Pulau Majorca.”

“Nadal mewakili nilai-nilai yang seharusnya menjadi panutan untuk semua orang: kerendahan hati, kejujuran, pendidikan, pengorbanan, kegigihan, dan usaha.”

Palma de Mallorca International Airport sendiri merupakan bandara ketiga tersibuk di Spanyol, di belakang Madrid dan Barcelona. Majorca menarik sekitar 2,5 juta turis dari Inggris saja setiap tahunnya sebelum pandemi Covid-19.

- xem bóng đá trực tuyến - 90phut - cakhia - mitom