Anthony Ginting Kenang Perjuangan di Olimpiade, Di Mana Medalinya Disimpan?

Sabtu, 5 Februari 2022 15:45 WIB
Penulis: Maria Valentine | Editor:
© NOC Indonesia
Pebulutangkis Indonesia, Anthony Ginting, meraih medali perunggu di Olimpiade 2020. Copyright: © NOC Indonesia
Pebulutangkis Indonesia, Anthony Ginting, meraih medali perunggu di Olimpiade 2020.

INDOSPORT.COM Anthony Sinisuka Ginting mengenang perjuangannya merebut medali perunggu Olimpiade 2020 dalam wawancara spesial di akun Youtube BWF.

Di perempatfinal, Ginting harus berusaha ekstra keras untuk mengalahkan tunggal Denmark, Anders Antonsen.

“Saya berusaha keras. Setelah interval, pelatih bilang ‘Gak apa-apa. Kamu harus mengubah permainan karena Antonsen memimpin. Jadi setelah interval saya berusaha keras untuk menyerangnya dan dapat poin,” ungkapnya.

“Jadi menurut saya itu adalah saat-saat yang terpenting.”

Usahanya berbuah manis. Pebulutangkis berusia 25 tahun ini sukses merebut tiket semifinal usai menang dengan perjuangan tiga set, 21-18, 15-21, dan 21-18.

Namun ia gagal ke babak selanjutnya karena terhenti di tangan Chen Long. Ginting mengaku kewalahan menghadapi pemain China yang selalu memimpin dan mengontrol pertandingan.

Meski Ginting tak mungkin lagi membawa pulang medali emas dan perak, sang pelatih pun membesarkan hati anak didiknya itu.

“Pelatih bilang masih ada kesempatan untuk dapat medali perunggu, dan perunggu juga masih medali Olimpiade, jadi seluruh pemain sangat menginginkannya. Jadi ketika saya balik ke kamar, saya langsung berusaha move on,” paparnya.

- xem bóng đá trực tuyến - 90phut - cakhia - mitom

Di laga perebutan medali perunggu, Ginting harus menghadapi pemain Guatemala, Kevin Cordon, yang sebelumnya menumbangkan pemain-pemain top.

- xem bóng đá trực tuyến - 90phut - cakhia - mitom