Liga Indonesia

Debut di World Tour Finals, Pram/Yere Berpotensi Segrup dengan Kevin/Marcus

Senin, 29 November 2021 10:46 WIB
Penulis: Ade Gusti | Editor:
© PBSI
Menemani Kevi/Marcus, Pramudya Kusumawardana/Yeremia Yacob Rambitan akan debut di BWF World Tour Finals 2021 Copyright: © PBSI
Menemani Kevi/Marcus, Pramudya Kusumawardana/Yeremia Yacob Rambitan akan debut di BWF World Tour Finals 2021

INDOSPORT.COM – Ganda putra Indonesia, Pramudya Kusumawardana/Yeremia Erich Yoche Yacob Rambitan akan debut di BWF World Tour Finals 2021. Mereka berpotensi segrup dengan rekan senegaranya yang juga unggulan teratas, Kevin Sanjaya/Marcus Gideon.

Melansir dari akun Badminton Talk di Twitter, Minggu (28/11/21), delapan pasangan ganda putra sudah menyegel tiket ke turnamen BWF World Tour Finals yang akan digelar 1-7 Desember 2021 di Bali.

Dua di antaranya adalah wakil dari Indonesia, yakni unggulan teratas Kevin Sanjaya/Marcus Fernaldi Gideon dan pasangan muda , Pramudya Kusumawardana/Yeremia Erich Yoche Yacob Rambitan.

Pramudya/Yeremia lolos World Tour Finals setelah Kevin/Marcus mengalahkan pasangan India, Satwiksairaj Rankireddy/Chirag Shetty di semifinal Indonesia Open 2021, Sabtu (27/11/21).

Pramudya/Yeremia kini menduduki peringkat enam dalam klasemen dengan raihan 31.820 poin.

Dalam BWF World Tour Finals ini diambil dari 8 pemain dari masing-masing sektor yang memiliki poin tertinggi. Poin itu diambil dari keikutsertaan para pebulutangkis di ajang BWF World Tour mulai dari super 100 hingga super 1.000. 

Salah satu BL bertanya apakah ada kemungkinan kedua pasangan Merah Putih ini tergabung di grup yang sama dalam drawing BWF World Tour Finals nanti.

- xem bóng đá trực tuyến - 90phut - cakhia - mitom

Menurut aturan drawing terbaru BWF, Badminton Talk menjelaskan bahwa kemungkinan itu ada karena drawing saat ini tidak memakai pemisahan antar negara.

Unggulan teratas sudah otomatis masuk Grup A, unggulan kedua masuk Grup B. Unggulan ketiga dan keempat dipastikan tidak segrup karena akan diundi siapa yang akan masuk A atau B.

Unggulan sisanya diundi secara acak.  Jadi, Pramudya/Yeremia yang berstatus unggulan keenam punya peluang berada di grup A bersama seniornya tersebut.

- xem bóng đá trực tuyến - 90phut - cakhia - mitom