INDOSPORT.COM - Legenda bulutangkisIndonesia, Sigit Budiarto nostalgia kisah kejayaannya saat debut bareng Candra Wijaya, namun bisa langsung menyabet gelar juara dunia 1997.
Sudah sejak lama, Indonesia dominan di sektor ganda putra, salah satunya saat duet Candra Wijaya/Sigit Budiarto di era 90-an, bahkan saat itu keduanya masih usia belia.
Menurut Sigit, ia resmi dipasangkan dengan Candra pada tahun 1996, dan tanpa latihan khusus, ia pun diberangkatkan ke US Open. Namun, hasilnya justru memuaskan pelatih.
"Saya dikirim sama Candra, nggak pernah latihan khusus, pas di sana hasilnya bagus, bisa jadi juara. Setelah itu baru ditetapin," ujar Sigit Budiarto di Youtube PB Djarum.
Kemudian, Candra Wijaya/Sigit Budiarto melenggang ke final Kejuaraan Dunia 1997, melawan duet legendaris asal Malaysia, Yap Kim Hock/Cheah Soon dan menang rubber.
Permainan mereka semakin mantap dan sukses menyalip peringkat ganda putra nomor satu, Ricky Subagja/Rexy Mainaky.
"Setelah itu, sekitar enam bulan kemudian kayaknya (menggeser Ricky/Rexy), karena setelah itu tiga turnamen berturut-turut kita juara satu. Nggak nyangka, jalanin aja sih."
- xem bóng đá trực tuyến - 90phut - cakhia - mitom