Gara-gara Timnas Inggris, Andy Murray Pernah Disumpahi Kalah Main Tenis Seumur Hidup

Kamis, 1 Juli 2021 13:02 WIB
Penulis: Ade Gusti | Editor:
© Fred Lee/Getty Images
Andy Murray dalam turnamen tenis di China. Copyright: © Fred Lee/Getty Images
Andy Murray dalam turnamen tenis di China.

INDOSPORT.COM – Petenis asal Skotlandia, Andy Murray pernah membuat marah fans sepak bola di negaranya hingga membuat dirinya disumpahi kalah main seumur hidup.

Andy Murray sedang dalam momen kebangkitan saat memastikan tiket ke babak ketiga Wimbledon setelah mengalahkan petenis asal Jerman Oscar Otte, Rabu (30/06/21) kemarin.

Mantan petenis nomor satu dunia tersebut menang dengan skor 6-3, 4-6, 4-6, 6-4, 6-2 atas peringkat 151 Otte di bawah atap Centre Court.

Gelaran Wimbledon sendiri bertepatan dengan perjalanan dramatis timnas Inggris di Euro, di mana pasukan Gareth Southgate saat ini tengah bersiap tampil di babak perempat final.

Dalam prosesnya, timnas Inggris juga sempat menghadapi Skotlandia di babak penyisihan grup yang berakhir imbang 0-0. Skotlandia akhirnya tersingkir setelah hanya meraih satu poin dari tiga laga yang dijalani.

Persaingan antara Inggris dan Skotlandia ternyata sangat membekas bagi Murray. Sebab, dia pernah membuat  marah penggemar Inggris karena candaannya yang terjadi di Pala Dunia 2006.

Dia membuat komentar dalam sebuah wawancara dengan mantan petenis Tim Jenman bahwa dirinya akan “mendukung siapa pun yang dihadapi Inggris.”

Enam tahun  kemudian, Murray menyesal dengan perkataannya itu dan mengakui dirinya mungkin tak disukai oleh publik Inggris.

- xem bóng đá trực tuyến - 90phut - cakhia - mitom

“Saya baru berusia 19 tahun atau 20tahun saat itu. Saya masih kecil, dan saya mendapatkan sesuatu di dalam loker saya berupa ancaman, ‘Saya harap Anda selalu kalah di setiap pertandingan tenis selama sisa hidup Anda’,”ujar Murray dilansir dari Sport Express.

“Bahkan orang-orang di lapangan Wimbledon mengatakan itu kepada saya. Itu tidak baik, jelas, dan saya merasa saya tidak melakukan kesalahan.”

Andy Murray berharap kebencian orang-orang Inggris terhadap dirinya tidak berlanjut karena selama ini dia berhubungan erat dengan Negeri Ratu Elizabeth. Dia bekerja dengan orang Inggris, menikah dengan wanita Inggris dan tinggal di Inggris.

- xem bóng đá trực tuyến - 90phut - cakhia - mitom