INDOSPORT.COM - Demi meningkatkan daya saing dengan negara-negara adidaya, Asosiasi Bulutangkis Malaysia (BAM) bakal genjot pemain muda Malaysia.

Setelah kembali mendapatkan juara baru di panggung internasional dari pebulutangkis tunggal putra Lee Zii Jia, BAM kini semakin bertekad untuk terus menaikkan lagi bakat-bakat muda.

Dilansir dari situs olahraga Berita Harian, Presiden BAM, Tan Sri Norza Zakaria berencana untuk mengirimkan pebulutangkis-pebulutangkis muda Malaysia ke 10 - 15 kompetisi bulutangkis internasional setelah pandemi Covid-19 berlalu.

“Setelah ini tidak ada lagi syarat untuk pemain senior dan junior. Sebaliknya, pemain akan dikirim ke turnamen berdasarkan posisi rangking agar memiliki daya saing yang tinggi," katanya.

"Tidak masalah jika pemain berusia 17 atau 18 tahun, jika mereka berpotensi masuk 10 besar dunia, kami akan menerimanya," ujar Norza Zakaria.

Belum lama ini, beberapa pebulutangkis muda Malaysia diketahui sukses menorehkan prestasi membanggakan, seperti pasangan ganda putri Pearly Tan/Thinaah Muralitharan yang berhasil menjuarai Swiss Open 2021.

Kemduain disusul oleh Lee Zii Jia yang berhasil menjuarai All England 2021, dan Ng Tze Yong,  Man Wei Chong/Kai Wun Tee dan ganda campuran, Choong Hon Jia/Toh Ee Wei yang berhasil menjuarai Polish Open 2021.