Didegradasi dari Pelatnas oleh BAM, Pebulutangkis Malaysia ini Berterima Kasih

Minggu, 7 Februari 2021 19:53 WIB
Penulis: Shella Aisiyah Diva | Editor:
© Shi Tang/Getty Images
Pebulutangkis tunggal putri Malaysia Soniia Cheah mengucapkan rasa terima kasihnya usai didegradasi dari Pelatnas oleh Asosiasi Bulutangkis Malaysia (BAM). Copyright: © Shi Tang/Getty Images
Pebulutangkis tunggal putri Malaysia Soniia Cheah mengucapkan rasa terima kasihnya usai didegradasi dari Pelatnas oleh Asosiasi Bulutangkis Malaysia (BAM).

INDOSPORT.COM - Pebulutangkis tunggal putri Malaysia Soniia Cheah mengucapkan rasa terima kasihnya usai didegradasi dari Pelatnas oleh Asosiasi Bulutangkis Malaysia (BAM).

Dilansir dari situs olahraga The Star, BAM resmi mendegradasi lima pebulutangkis senior Malaysia, yakni Soniia Cheah (tunggal putri); Goh Soon Huat, Shevon Lai dan Lai Pei Jing (ganda campuran); dan Vivian Hoo (ganda putri).

Disebut oleh BAM, keputusan mereka mendegradasi lima pebulutangkis senior Malaysia itu berdasarkan hasil penilaian dari kompetisi yang digelar di Bangkok, Thailand.

"Peninjauan kinerja menyeluruh dari para pemain nasional, kami telah dilakukan. Keseluruhan BAM mengucapkan terima kasih yang tulus kepada para pemain ini atas komitmen, dedikasi, dan kontribusi mereka yang luar biasa kepada negara selama bertahun-tahun," ujar BAM dalam pernyataan resminya.

Diketahui Soniia Cheah memang gagal meraihh hasil maksimal di dua edisi Thailand Open 20201, dimana pada edisi pertama tunggal putri Malaysia tersingkir di babak kedua. Kemudian pada edisi kedua juga sama, yang akhirnya membuat ia gagal lolos ke BWF World Tour Finals 2020.

Menanggapi soal kabar dirinya didegradasi dari Pelatnas Bulutangkis Malaysia oleh BAM, Soniia Cheah mengucapkan salam perpisahan yang sangat menyayatkan hati.

"Bulutangkis ada dalam darahku,

- xem bóng đá trực tuyến - 90phut - cakhia - mitom

Saya suka olahraga,
Saya menghormati olahraga
Saya rela berkorban untuk olahraga.

Buat saya, pada saat saya kembali dari cedera serius yang membutuhkan waktu selama 3 tahun untuk bisa kembali di lapangan, karena beberapa kali (4 kali),

Saya melakukan operasi di tendon Achilles kanan saya, saya mulai pulih dan belajar bagaimana berjalan seperti bayi dan kembali sebagai tunggal putri top di Malaysis,

Dan sekarang saya mengejar impian saya seperti yang saya harapkan bermain Olimpiade untuk negara saya," ujar Soniia Cheah.

Lebih lanjut lagi, Soniia Cheah juga mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang sudah membantunya untuk kembali seperti sedia kala seperti sekarang. Wakil Malaysia mengaku sudah tidak sabar dengan perjalanan barunya sebagai pebulutangkis independen.

"Bagaimanapun, saya ingin berterima kasih kepada Anda semua yang membantu saya untuk terus berkembag dan memberi saya dukungan yang saya butuhkan selama ini. Saya menantikan perjalanan baru saya, terima kasih banyak atas semua pesan hangat dan dukungan," tuturnya.

Usai didegradasi oleh BAM dari Pelatnas Malaysia, pebulutangkis Soniia Cheah dikabarkan akan kembali bermain pada Maret 2021 mendatang pada kompetisi Eropa, mulai dari Swiss Open, German Open dan All England.

- xem bóng đá trực tuyến - 90phut - cakhia - mitom