INDOSPORT.COM – Pemain ganda campuran, Marsheilla Gischa Islami, memanfaatkan libur turnamen dengan menjajal profesi baru. Rupanya dia menjadi komentartor pada kejuaraan Liga PB Djarum 2020.

Turnamen internal Liga PB Djarum sudah mulai bergulir sejak hari Senin (07/12/20) kemarin. Turnamen yang digelar di GOR Djarum Jati Kudus, Jawa Tengah ini diikuti oleh sejumlah pemain binaan klub PB Djarum.

Bertindak sebagai komentator untuk turnamen ini, rupanya ada sosok pemain ganda campuran peringkat 81 dunia, Marsheilla Gischa Islami. Pemain jebolan PB Djarum ini berdampingan dengan Daryadi.

Diakui oleh Marsheilla Gischa, menjadi komentator sebenarnya bukanlah atas kemauannya sendiri. Melainkan atas desakan pelatihnya Vita Marissa yang mendapuknya mengambil tugas tersebut.

"Tidak ada niatan jadi komentator, tiba-tiba ci Vita (Vita Marissa) bilang ke koh Yoppy. Dia bilang ke koh Yoppy kalau saya mau belajar jadi komentator. Padahal tidak ngomong seperti itu," sahut juara BWF World Tour Super 300 Chinese Taipei Open 2018, dilansir dari situs resmi PB Djarum.

Tentunya ini menjadi pengalaman baru bagi pemain kelahiran Blitar tahun 1997 silam itu. Dibandingkan saat menjadi pemain bulutangkis, berperan sebagai komentator justru membuat wanita cantik ini  lebi tegang dan grogi.

“Saya itu tegang dan grogi tadi. Dan yang pasti lebih enakan jadi pemain. Kalau komentator nggak tau harus mulai dari mana ngomongnya. Tadi saja, saya langsung lihat YouTube. Mau tau kalau komentator itu ngomongnya gimana dan harus ngomong apa," sahutnya.

Meski begitu, Marsheilla mengaku siap bila kedepannya dia kembali dipercata untuk menjadi komentator. Ini akan menjadi tambahan skill dan pengalaman saat dirinya melepas statusnya sebagai pemain bulutangkis.

Meski tidak memiliki skill dan pengalaman, tetapi Gischa merasa siap jika kedepannya dipercaya kembali menjadi komentator.

"Sekalian mencari pengalaman sih. Belum ada pikiran juga kedepan mau jadi komentator. Tetapi seru sih, meski grogi dan tegang," tutup Gischa.

Marsheilla Gischa sendiri saat ini memang belum disibukkan dengan turnamen internasional mengingat BWF baru akan menggelar turnamen Asian Leg pada Januari 2021 nanti.

Gischa adalah jebolan PB Djarum yang sukses meraih dua gelar juara di Kejurnas 2014 . Dua gelar itu diperolehnya di ganda putri bersama Rahmadhani Hastiyanti Putri serta di ganda campuran bersama Jeka Wiratama.

Saat ini, Gischa lebih fokus di ganda campuran. Ia menduduki peringkat 81 dunia berpasangan dengan Alfian Eko Prasetya.