INDOSPORT.COM – Petenis Serbia, Novak Djokovic, berambisi untuk melengserkan Rafael Nadal sebagai raja di lapangan tanah liat saat keduanya bertemu di final Prancis Terbuka 2020.

Final ideal tercipta di partai puncak Prancis Terbuka (Roland Garros) 2020 yang akan mempertemukan unggulan satu dan dua, Novak Djokovic vs Rafael Nadal. Duel panas ini akan dilangsungkan di lapangan Philippe-Chatrier, Minggu (11/10/20) besok.

Ini merupakan pertemuan ke-56 bagi Djokovic dan Nadal dalam berbagai turnamen. Djokovic unggul dengan 29 kemenangan, namun Nadal diprediksi akan jadi juara berkat rekor kemenangannya di lapangan tanah liat Rolan Garros.

Meski begitu, Djokovic tidak mau memikirkan soal status Nadal sebagai ‘raja tanah liat’ pada final Prancis Terbuka nanti. Pasalnya, Djokovic merasa fisiknya jauh lebih baik setelah menjalani rehat.

Padahal Djokovic baru saja digempur tenaganya usai menaklukkan Stefanos Tsitsipas di babak semifinal yang berlangsung sama 3 jam 54 menit. Dalam laga tersebut, Djokovic mengunci kemenangan 6-3, 6-2, 5-7, 4-6, 6-1.

“Saya tidak merasa terlalu lelah secara fisik usai pertandingan mala mini (vs Tsitsipas), jelas hampir 4 jam. Itu pertempuran yang hebat, tapi saya merasa baik-baik saja,” kata Djokovic dilansir dari Essentially Sport.

“Saya pikir satu setengah hari akan cukup bagi saya memulihkan diri. Saya sangat menantikan pertarungan hebat melawan Rafa (Nadal),” lanjutnya.

Djokovic mengakui bahwa dirinya selalu gagal memetik juara di Roland Garros, namun dia mengingat kembali kemenangannya atas Nadal pada 2015 saat bertemu di final Prancis Terbuka dengan set langsung 7-5 6-3 6-1.

“Itu (Prancis Terbuka 2015) jadi pertandingan yang saya lihat kembali dan saya memetik beberapa halpositif darinya dan menggunakan taktiknya untuk melawannya,” ungkap Djokovic.

Pertandingan itu bisa membantu dirinya meningkatkan kepercayaan diri saat berambisi kuat mengakhiri dominasi Rafael Nadal di lapangan tanah liat.

“Mudah-mudahan saya bisa bermain tenis, itu saja, tetapi saya berpeluang besar meraih trofi. Saya hampir meraihnya saya sudah melakukannya, jadi saya tahu apa yang perlu dilakukan,” tandas petenis 31 tahun ini.

Berbeda dengan Djokovic yang harus melakoni laga susah payah menuju final, Rafael Nadal cukup melakoni tiga set atas Diego Schwartzman, 6-3, 6-3, dan 7(7)-6(0).

Apabila Nadal berhasil mengalahkan Djokovic, dia akan memperpanjang statusnya sebagai peraih gelar terbanyak di nomor tunggal putra Prancis Terbuka setelah 12 gelar sebelumnya berhasil dia raih.