INDOSPORT.COM - Sekjend Asosiasi Bulutangkis Malaysia (BAM), Kenny Goh menyebut kalau status turnamen Malaysia Open 2020 bakal diumumkan pada pertengahan September mendatang.
Turnamen bulutangkis Malaysia Open 2020 rencananya bakal digelar pada 24-29 November dari semula yang awalnya digelar pada 31 Maret - 5 April. Namun karena situasi pandemi Corona yang tak kunjung selesai, status kompetisi bulutangkis bergengsi itu pun masih belum jelas.
Selain itu, kesulitannya keuangan yang dialami BAM juga membuat turnamen Malaysia Open 2020 jadi sulit diwujudkan apabila tidak mendapat bantuan dari Federasi Bulutangkis Dunia (BWF).
Sekjend BAM, Kenny Goh mengaku telah bertemu dengan Sekjend BWF, yakni Thomas Lund untuk membicarakan soal nasib dari turnamen Malaysia Open 2020, apakah tetap akan digelar atau dibatalkan.
"Kami berhubungan dekat dengan BWF dan telah memutuskan bahwa kami akan membuat keputusan bersama tentang Malaysia Open," katanya.
"Saya berbicara dengan sekretaris jenderal BWF Thomas Lund dua minggu lalu, dan dia telah meminta beberapa waktu. Saya tahu bahwa BWF tidak membiarkan hal ini begitu saja," ujar Kenny Goh dikutip dari media News Straits Times.
Terakhi, Sekjend BAM mengatakan bahwa konfirmasi mengenai status dari turnamen Malaysia Open 2020 paling tidak akan diumumkan pada pertengahan September nanti, apakah jadi digelar atau tidak.
"Kami akan mencoba untuk mengkonfirmasi status (Malaysia Open) pada pertengahan September atau awal Oktober," pungkasnya.
Malaysia Open merupakan salah satu turnamen bulutangkis tertua di dunia yang telah diselenggarakan sejak tahun 1937 dan termasuk dalam gelaran BWF World Tour Super 750.
- xem bóng đá trực tuyến - 90phut - cakhia - mitom