Dikira Acungkan Jari Tengah, Chou Tien Chen Dibela Lee Zii Jia

Jumat, 7 Agustus 2020 18:20 WIB
Penulis: Shella Aisiyah Diva | Editor: Arum Kusuma Dewi
© Shi Tang/Getty Images
Pebulutangkis tunggal putra Malaysia, Lee Zii Jia memberikan pembelaan terkait kontroversi jari tengah yang dilakukan oleh Chou Tien Chen selepas pertandingan. Copyright: © Shi Tang/Getty Images
Pebulutangkis tunggal putra Malaysia, Lee Zii Jia memberikan pembelaan terkait kontroversi jari tengah yang dilakukan oleh Chou Tien Chen selepas pertandingan.

INDOSPORT.COM - Pebulutangkis tunggal putra Malaysia, Lee Zii Jia memberikan pembelaan terkait kontroversi jari tengah yang dilakukan oleh wakil Chinese Taipei, Chou Tien Chen selepas bertanding dengannya.

Beberapa waktu belakangan kembali ramai beredar video yang memperlihatkan pebulutangkis andalan Chinese Taipei, Chou Tien Chen mengacungkan jari tengah ketika berpelukan dengan wakil Malaysia, Lee Zii Jia selepas pertandingan semifinal Chinese Taipei Open 2018 lalu.

Dalam momen tersebut, Lee Zii Jia yang berhasil keluar sebagai pemenang dalam pertandingan rubber game atas Chou Tien Chen di semifinal Chinese Taipei Open 2018 tampak menghampiri wakil Chinese Taipei dan memberikan pelukan hangat kepadanya.

Namun pada saat itu, di momen pelukan kedua pebulutangkis tunggal putra tersebut, Chou Tien Chen tertangkap kamera memperlihatkan jari tengah, yang sebelumnya tidak tahu apakah disengaja atau tidak sebelum akhirnya sang pemain membuat klarifikasinya sendiri.

 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 

A post shared by Rising_shuttlers_02 (@rising_shuttlers_02) on

Tetapi, pebulutangkis tunggal putra Malaysia, Lee Zii Jia malah berpendapat berbeda. Ia justru membela wakil Chinese Taipei dengan mengatakan kalau dirinya merasa Chou Tien Chen memberikan pelukan yang tulus kepadanya.

Chou Tien Chen sendiri telah memberikan klarifikasi kalau dirinya sama sekali tidak bermaksud melakukan hal yang tampak dalam video tersebut. Ia selalu menghormati setiap lawannya dan pada saat itu, jari-jarinya lengket, hingga akhirnya secara tidak sengaja, momen itulah yang terekam kamera.

 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 

A post shared by Lee Zii Jia 李梓嘉 (@leeziijia) on

- xem bóng đá trực tuyến - 90phut - cakhia - mitom


"Di semifinal Taipei 2018, kami berdua bermain garang. Seusai pertandingan, saya berinisiatif berlari untuk memeluk Chou Tien Chen.

Saat itu, kami semua lelah. Adapun video dan gambar online terbaru, semua orang berkomentar tentang hal ini. Saya percaya bahwa sikap dan perilaku yang diperlihatkan  Chou Tien dalam video dan gambar tidaklah benar. Karena ketika kami berpelukan, saya merasakan ketulusannya.

Faktanya, saya dan Chou Tien Chen juga berteman baik secara pribadi. Kami akan saling menyapa dan saling menyapa ketika kami bertemu. Saya dan dia hanya berteman di dalam dan di luar lapangan.

Tolong jangan salah paham dan mengkritik Chou Tien Chen lagi, dan nantikan duel indah lainnya dengannya."

© Instagram/Lee Zii Jia
Unggahan Lee Zii Jia di Instagram. Copyright: Instagram/Lee Zii JiaUnggahan Lee Zii Jia di Instagram.

Pembelaan Lee Zii Jia itu pun mendapat komentar dari Chou Tien Chen, "Kami para atlet sejati pasti menghargai satu sama lain! Salam hormat saya yang terbaik kepada Anda!" komen wakil Chinese Taipei.

Di turnamen Chinese Taipei Open 2018, Lee Zii Jia berhasil meraih gelar juara usai mengalahkan Riichi Takeshita dalam pertandingan rubber game dengan skor 21-17, 16-21, 21-11.

- xem bóng đá trực tuyến - 90phut - cakhia - mitom