Mengenang Pasangan 'Kevin/Marcus' di Ganda Putri China pada Masa Lalu

Kamis, 30 Juli 2020 17:30 WIB
Penulis: Shella Aisiyah Diva | Editor: Theresia Ruth Simanjuntak
© Alexander Hassenstein/Bongarts/Getty Images
Mengenang pasangan Ge Fei/Gu Jun,'Kevin Sanjaya/Marcus Gideon'-nya ganda putri China di masa lalu. Copyright: © Alexander Hassenstein/Bongarts/Getty Images
Mengenang pasangan Ge Fei/Gu Jun,'Kevin Sanjaya/Marcus Gideon'-nya ganda putri China di masa lalu.

INDOSPORT.COM - Mengenang pasangan Ge Fei/Gu Jun, 'Kevin Sanjaya/Marcus Gideon'-nya ganda putri China di masa lalu yang berhasil tampil mendominasi dalam kurun waktu yang lama.

Pasangan Ge Fei/Gu Jun merupakan salah satu pasangan ganda putri terkuat yang pernah dimiliki oleh China di era 90-an hingga 2000-an. Tidak hanya baik di level individu, tetapi juga di level beregu.

Dilansir dari situs resmi BWF, gaya bermain pasangan Ge Fei/Gu Jun bisa dibilang mencerminkan seperti mereka adalah pasangan 'Kevin/Marcus' yang ada di masa lalu. Terlebih lagi, gaya bermain yang diperagakan oleh ganda putri legendaris China ini bisa dibilang tetap akan bisa diterapkan di era kontemporer dan modern.

Selain itu, bagaimana kecemerlangan Ge Fei di depan net dan kehebatan Gu Jun mengcover lapangan belakang serta pertahanan yang tak gampang ditembus juga sangat mencerminkan kemiripan pola permainan mereka seperti 'Kevin/Marcus'.

Meskipun mungkin terdapat perbedaan dalam hal kecepatan, kontribusi dari pasangan Ge Fei/Gu Jun di level beregu juga sangat baik. Mereka tidak pernah mengecewakan tim bulutangkis China setiap kali turun di nomor ganda putri. Sama seperti pasangan Kevin/Marcus yang selalu berhasil menyumbangkan poin ketika diturunkan di sektor ganda putra oleh Indonesia.

Pasangan Ge Fei/Gu Jun sendiri berhasil meraih dua medali emas Olimpiade, di Olimpiade Atlanta 1996 kemudian empat tahun berikutnya mereka mempertahankan kembali raihan medali emas tersebut di Olimpiade Sydney 2000.

Pasangan ganda putri China ini juga sukses menjadi Juara Dunia dua kali di tahun 1997 dan 1999 serta turut serta mempersembahkan  3 trofi Piala Sudirman dan 2 trofi Piala Uber untuk tim bulutangkis Negeri Tirai Bambu.

Selain itu, pasangan China ini juga sering mengalahkan pasangan Indonesia ketika berlaga di final. Contohnya saja di final Asian Games. Duet Gu Jun/Ge Fei berhasil mengalahkan pasangan Indonesia, Eliza Nathanel/Deyana Lombang dalam pertandingan rubber game dengan skor 12–15, 15–9, 15–11 untuk merebut medali emas.

- xem bóng đá trực tuyến - 90phut - cakhia - mitom

Lalu di All England, pasangan Gu Jun/Ge Fei berhasil mengalahkan pasangan Indonesia, Eliza Nathanel/Zelin Resiana dalam pertandingan straight games dengan skor 15-6, 15-9. Wakil China ini bahkan tercatat sering mengalahkan pasangan Indonesia, Eliza Nathanael/Zelin Resiana.

- xem bóng đá trực tuyến - 90phut - cakhia - mitom