INDOSPORT.COM - Wakil China dipastikan mundur berjamaah dari turnamen bulutangkis India Open 2020 yang akan bergulir pada bulan Maret ini.

Belum diketahui pasti mengapa wakil China memutuskan untuk mundur dari gelaran India Open 2020, tetapi sebelumnya, untuk keikutsertaan pebulutangkis China di gelaran BWF World Tour Super 500 tersebut, Kementerian Urusan Luar Negeri India meminta Asosiasi Bulutangkis India (BAI) menanyakan perihal beberapa hal.

Pertanyaan tersebut mencakup pemain/pejabat berasal dari negara bagian China mana? Berapa banyak pemain/pejabat yang telah menjalani pemeriksaan kesehatan dan sertifikat medis telah dikeluarkan? Berapa banyak pemain /pejabat datang dari negara lain?

Pertanyaan tersebut pun diajukan untuk mengantisipasi wabah virus Corona yang hingga saat ini sudah melenyapkan lebih dari 3.000 nyawa manusia dan telah menginfeksi lebih dari 80.000 orang di seluruh dunia.

Usai menerima pertanyaan tersebut, BAI pun langsung menanyakan hal tersebut kepada Asosiasi Bulutangkis China (CBA) untuk mendapat informasi yang lebih konkret.

"Kami telah mengirim pertanyaan yang diterima dari kementerian urusan luar negeri kepada Asosiasi Badminton China. Kami sedang menunggu jawaban. Setelah mereka kembali, kami akan mengirimkannya ke Kementerian untuk memulai proses visa," kata Sekretaris BAI, Ajay Singhania, dikutip dari media mykhel.com.

Tetapi, menurut informasi dari salah satu pengurus PBSI, yakni Bambang Roedyanto, ia menyebutkan kalau ada banyak wakil China yang memutuskan mundur dari turnamen India Open 2020.

"India open: pemain china mundur berjamaah, dr Chen Yu Fei, Chen Qing Chen, Zheng Siwei, Han Cheng Kai, Han Yue.. sekitar 13 pemain/ pair yg mundur," cuit Roedyanto.

Kompetisi  India Open 2020 merupakan salah satu gelaran BWF World Tour Super 500 yang akan berlangsung di Indira Gandhi International Stadium, New Delhi, pada 24-29 Maret mendatang .