INDOSPORT. COM - Sejumlah rekor tercipta usai tim putra Indonesia menjuarai ajang bulutangkis Badminton Asia Team Championships 2020.

Prestasi membanggakan baru saja didapat atlet bulutangkis Indonesia. Berlaga di ajang Badminton Asia Team Championships 2020, tim putra Merah Putih sukses menggondol pulang gelar juara.

Kepastian juara didapat setelah Indonesia mampu mengalahkan Malaysia 3-1 di partai final. Gelar ini pun mengobati kegagalan tim putri Indonesia yang cuma mampu melangkah hingga perempat final saja.

Kalau ditelaah lebih jauh, kiprah tim putra Indonesia di Badminton Asia Team Championships 2020, sebenarnya tak hanya sekedar menghasilkan gelar juara saja. Penampilan tim putra Indonesia juga berhasil memecahkan sejumlah rekor fantastis.

Lalu, apa sajakah rekor-rekor fantastis yang dimaksudkan itu? INDOSPORT coba mengulasnya ke dalam rangkuman berikut.

Hattrick

Tim putra Indonesia berhasil memecahkan rekor fantastis berkat gelar juara Badminton Asia Team Championships 2020. Rekor yang dimaksudkan ialah terkait hattrick juara.

Mulai dari edisi Badminton Asia Team Championships 2016, 2018, dan 2020, tim putra Indonesia selalu sukses mengakhiri kompetisi dengan raihan medali emas. Rekor tersebut sekaligus menjelaskan betapa perkasanya tim putra Indonesia di pentas bulutangkis Internasional.

Unbeaten

Tiga edisi terakhir Badminton Asia Team Championships, 2016, 2018, dan 2020, tim putra Indonesia selalu berhasil meraih gelar juara. Hebatnya, medali emas mampu diraih wakil Merah Putih dengan catatan tak terkalahkan.

Penjelasan terkait rekor tersebut tertera pada salah satu unggahan akun Twitter Badminton Talk. Dapat terlihat di sana, bahwa tim putra Indonesia telah berhasil meraih 16 kemenangan beruntun dari 16 laga yang dilalui di ajang Badminton Asia Team Championships.

Anthony Ginting Berjaya

Anthony Ginting menjadi salah satu pebulutangkis andalan tim putra Indonesia di Badminton Asia Team Championships 2020. Penampilan Ginting pun ternyata mampu memecahkan sebuah rekor tersendiri.

Ginting sukses meraih kemenangan saat tampil dalam laga semifinal kontra Sai Praneeth. Kemenangan Ginting memberikan satu poin tambahan untuk Indonesia, sekaligus membawanya menembus peringkat tiga besar dunia.

Melansir dari cuitan akun Twitter Badminton Talk, aksi Ginting  mengandaskan Sai Praneeth membuat poinnya menjadi 78.332. Poin itu sudah cukup mendongkrak posisi Ginting untuk menjadi pebulutangkis tunggal putra peringkat ketiga dunia.

Ginting merupakan pebulutangkis Indonesia pertama yang mampu menembus tiga besar dunia sejak 10 April 2014 silam. Sebelum Ginting, torehan serupa terakhir kali dibukukan oleh rekannya, Tommy Sugiarto.