Berhasil Huni Peringkat 8 Dunia, Pasangan Malaysia Masih Was-was

Jumat, 3 Januari 2020 18:44 WIB
Penulis: Shella Aisiyah Diva | Editor: Arum Kusuma Dewi
© Shi Tang/Getty Images
Berhasil menghuni peringkat 8 dunia BWF, pasangan ganda putra Malaysia, Aaron Chia/Soh Wooi Yik mengaku masih belum tenang alias was-was. Copyright: © Shi Tang/Getty Images
Berhasil menghuni peringkat 8 dunia BWF, pasangan ganda putra Malaysia, Aaron Chia/Soh Wooi Yik mengaku masih belum tenang alias was-was.

INDOSPORT.COM - Berhasil menghuni peringkat 8 dunia BWF, pasangan ganda putra Malaysia, Aaron Chia/Soh Wooi Yik mengaku masih belum tenang alias was-was.

Pasangan Aaron Chia/Soh Wooi Yik menempati peringkat 8 dunia terjadi sejak turnamen BWF World Tour Finals 2019 berakhir, di mana pada turnamen tersebut mereka hanya berhasil finish di urutan ketiga grup A ganda putra.

Tentu saja, jika berhasil bertahan di peringkat 8 dunia hingga akhir kualifikasi Olimpiade Tokyo 2020, peluang Aaron/Wooi Yik untuk tampil di Olimpiade sangat terbuka lebar.

Tetapi hal tersebut tidak akan berjalan dengan mudah, mengingat pasangan Aaron/Wooi Yik akan berhadapan dengan senior mereka, yakni pasangan Goh V Shem/Tan Wee Kiong di babak pertama Malaysia Masters 2020.

"Kami mencapai tempat No. 8 di dunia pada tiga minggu lalu dan ini adalah yang tertinggi yang kami dapatkan sejauh ini. Kami harus mempertahankannya agar mimpi kami tetap hidup untuk lolos ke Olimpiade," ujar Aaron Chia dikutip dari media The Star.

Aaron Chia pun menyebut kalau dirinya bersama dengan Soh Wooi Yik berharap bisa lebih konsisten di tahun 2020 ini dan semua itu dimulai dari turnamen Malaysia Masters 2020.

"Wooi Yik dan saya berharap untuk tetap konsisten tahun ini dimulai dengan Malaysia Masters 2020. Kami akan mencoba untuk bertahan di peringkat 8 dunia atau naik lebih tinggi lagi," pungkasnya.

Kompetisi Malaysia Masters 2020 sendiri akan dimulai pada 7-12 Januari mendatang di Axiata Arena, Bukit Jalil, Kuala Lumpur, Malaysia.

- xem bóng đá trực tuyến - 90phut - cakhia - mitom