INDOSPORT.COM - Ramai-ramai soal kasus PV Sindhu dengan eks pelatihnya, Kim Ji-hyun mendapat sorotan dari media India yang menyebut kalau sikapnya memang sudah di luar batas.

Beberapa waktu lalu, Kim Ji-hyun secara terang-terangan mengungkap bagaimana sikap dari eks anak didiknya tersebut kepada dirinya sebelum dan setelah Kejuaraan Dunia Bulutangkis.

Akibat peristiwa tersebut, Kim Ji-hyun pun menyebut kalau PV Sindhu memang 'tidak punya' hati dan membuat konflik di antara mereka semakin memanas.

Tetapi, belum lama ini ayah dari PV Sindhu, yakni PV Ramana membantah kalau putrinya bersikap sekurang ajar itu kepada pelatihnya sendiri dan menyebut kalau pernyataan Kim Ji-hyun terlalu berlebihan.

Terlebih lagi ketika PV Ramana menyinggung soal Kim Ji-hyun yang dirawat di rumah sakit tetapi tidak dijenguk oleh siapapun lalu kemudian ditelpon oleh PV Sindhu dan malah ditanyai tentang jadwal berlatih merupakan suatu yang wajar.

Sebab, ketika itu Kim Ji-hyun tidak memberitahukan kepada siapapun jika ia sakit dan ketika jadwal latihan sudah tiba namun ia tak datang, maka sangat wajar jika putrinya langsung bertanya kepadanya.

Tetapi media India, firstpost.com, menyebut bahwa tak seharusnya PV Sindhu bersikap demikian. Malah sebaliknya, ketika ia tak menemui pelatihnya di jadwal latihan yang sudah ditentukan seharusnya tunggal putri India tersebut bersikap lebih bijaksana dan memulai percakapan dengan menanyakan kabar pelatihnya lebih dulu.

Bukan malah langsung menodong pelatihnya dengan pertanyaan kapan dia akan kembali untuk melatih dirinya. Itu baru merupakan perilaku yang baik dari seorang pebulutangkis kepada pelatihnya, demikian penuturan media India tersebut.

Terlebih lagi, jika memang Kim Ji-hyun memilih mengundurkan diri lantaran ingin menjaga suaminya yang sedang sakit, lantas mengapa tak lama setelah mundur dari Pelatnas India, ia bergabung dengan klub bulutangkis di Chinese Taipei? Tentu saja, hal ini masih terus menjadi pertanyaan besar.