3 Fakta Mencengangkan Di Balik Kesuksesan Ahsan/Hendra Raih Gelar Juara Dunia ke-3

Senin, 26 Agustus 2019 11:38 WIB
Penulis: Shella Aisiyah Diva | Editor: Theresia Ruth Simanjuntak
© Herry Ibrahim/INDOSPORT
3 fakta mencengangkan di balik kesuksesan Hendra Setiawan/Mohammad Ahsan meraih gelar juara dunia bulu tangkis ketiga. Copyright: © Herry Ibrahim/INDOSPORT
3 fakta mencengangkan di balik kesuksesan Hendra Setiawan/Mohammad Ahsan meraih gelar juara dunia bulu tangkis ketiga.

INDOSPORT.COM - Pasangan Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan baru saja sukses meraih gelar juara dunia ketiga mereka usai mengalahkan pasangan Jepang, Takuro Hoki/Yugo Kobayashi, di partai final Kejuaraan Dunia Bulu Tangkis 2019.

Pasangan berjuluk The Daddies tersebut berhasil mengalahkan Hoki/Kobayashi dalam pertandingan rubber game dengan skor akhir 25-23, 9-21, 21-15 di St.Jakobshalle, Basel, Swiss, Minggu (25/08/19) kemarin.

Hasil tersebut sukses membuat mereka kembali meraih titel juara dunia yang ketiga sejak dipasangkan dan setelah dipisahkan pada tahun 2017 dan kembali dipasangkan pada tahun 2018.

Namun, bagi Hendra Setiawan, ini merupakan gelar juara dunianya yang keempat, karena sebelumnya, ia juga sukses meraih gelar juara dunia yang perdana bersama dengan Markis Kidon.

Dilansir dari akun Twitter @BadmintonTalk, berikut INDOSPORT merangkum 3 fakta mencengangkan di balik kesuksesan Ahsan/Hendra meraih gelar juara dunia ketiga:

Hendra Setiawan menjadi peraih gelar juara dunia tertua

Tepat di hari Minggu (25/08/19) kemarin, Hendra Setiawan resmi berusia 35 tahun dan secara kebetulan, di hari jadinya yang ke-35 tahun, ia sukses meraih gelar juara dunia yang keempat sekaligus menjadikannya pemain tertua yang sukses meraih gelar juara dunia.

- xem bóng đá trực tuyến - 90phut - cakhia - mitom

Perusak Dominasi China

Sejauh ini pasangan yang berjuluk The Daddies tersebut sukses menjadi pasangan yang merusak dominasi ganda putra China di Kejuaraan Dunia Bulu Tangkis sejak tahun 2013.

Seperti diketahui, sejak tahun 2009 hingga 2011, ganda putra China selalu sukses naik podium tertinggi, tetapi kehadiran Ahsan/Hendra di tahun 2013 hingga sukses menjadi juara membuat dominasi Negeri Tirai Bambu mulai terusik.

Mereka bahkan harus absen selama tiga tahun mulai dari tahun 2013 hingga 2015 untuk bisa kembali merebut gelar juara dunia. Dominasi mereka mulai dari tahun 2017-2018 pun akhirnya kembali terusik setelah The Daddies kembali menjadi juara pada tahun 2019 ini.

Kado spesial untuk Hendra Setiawan

Kemenangan ini pun menjadi kado yang spesial untuk Hendra Setiawan. Sebab, dengan kemenangan ini, ia pun berhasil menjadi pebulu tangkis pertama yang sukses meraih gelar juara dunia tepat di hari ulang tahunnya. Tentunya ini menjadi kado spesial untuk Hendra. Selamat Hendra Setiawan.

- xem bóng đá trực tuyến - 90phut - cakhia - mitom