INDOSPORT.COM - Siapa sangka kalau kesuksesan pebulutangkis junior Leo Rolly Carnando harus diwarnai dengan penolakan audisi lima kali beruntun?

Leo yang saat ini dikenal sebagai pemilik 2 gelar juara di satu turnamen pada Badminton Asia Junior Championships 2019 nomor perorangan, rupa-rupanya pernah mengalami masa-masa pahit di awal-awal kariernya.

Hal tersebut dituturkan langsung oleh sang kakak, Samudra Buana Kusuma Jaya pada wawancaranya dengan redaksi portal berita olahraga INDOSPORT pada Senin (05/08/19) hari ini.

"Pertama kali Leo ikut tes audisi, dia gagal 5 kali di sektor tunggal PB Djarum Kudus. Hasil itu akhirnya buat dia mengendorkan egonya di sektor tunggal dan akhirnya mencoba di sektor ganda setelah disarani oleh Mas Hamid yang dulu sama-sama dari klub PMS Solo."

"Dan pada saat itu Mas Hamid masih di Pelatnas Cipayung dan ketika di Djarum Jakarta ketemu dengan Koh Lukas (pelatih Djarum ganda) dan akhirnya, alhamdulillah diterima bergabung dengan PB Djarum tahun 2015 dan kalau tidak salah masuk Pelatnas mulai tahun 2018," ujar Samudra kepada redaksi INDOSPORT.

Terkait dengan apa yang saat ini berhasil dicapai oleh Leo, Samudra mengatakan kalau keluarganya ikut bangga dan selalu bersyukur atas pencapaian adik tercinta.

"Keluarga berharap ke depannya si Leo prestasinya bisa lebih meningkat, lebih baik dari apa yang dia capai saat ini dan semoga Leo tidak cepat berpuas diri dan selalu rendah hati," pungkasnya.

Beberapa waktu lalu, Leo Rolly Carnando berpasangan dengan Indah Sari Jamil di sektor ganda campuran dan Daniel Marthin di sektor ganda putra sukses meraih podium pertama di Kejuaraan Junior Asia 2019.

Tak hanya  itu, para pecinta bulutangkis China bakal menyebutnya sebagai 'The Next' Kevin Sanjaya Sukamuljo yang merupakan ganda putra nomor 1 dunia berkat skill dan kecepatan yang ia miliki.