INDOSPORT.COM - Nama Ronald Susilo mungkin tidak begitu dikenal di Indonesia karena prestasinya, tetapi karena keputusannya untuk membelot dari Indonesia dan bergabung ke Singapura mungkin menjadi hal yang paling diingat.

Ronald Susilo merupakan pebulutangkis kelahiran 6 Juni 1979, Kediri, Jawa Timur. Ia memutuskan untuk berganti kewarganegaraan dari Indonesia menjadi Singapura ketika masih berusia 19 tahun.

Bermain di bawah bendera Singapura, ia terkenal dengan salah satu aksi heroiknya yang berhasil mengalahkan Lin Dan di Olimpiade Athena 2004 yang sekaligus memudahkan langkah Taufik Hidayat untuk meraih emas Olimpiade Athena pada saat itu.

Tak hanya itu, ia pun berhasil menjadi satu-satunya pemain Singapura yang berhasil menjuarai turnamen Thailand Open. Ronald berhasil naik podium pada tahun 2003 dan mengukuhkan dirinya sebagai pemain Singapura pertama yang sukses menjuarai turnamen BWF World Tour Super 500 tersebut.

Selama bermain di bawah bendera Singapura, Ronald berhasil menjuarai sejumlah turnamen seperti Japan Open 2004, Jerman Open 2006, Runner-Up di turnamen Commonwealth Games 2002, Singapura Open 2002 dan SEA Games 2007 serta gelar-gelar lainnya.

Semenjak Ronald Susilo, belum ada pebulutangkis Singapura yang berhasil mengibarkan bendera mereka di Negeri Seribu Pagoda. Kini, setelah memutuskan pensiun dari dunia bulutangkis, Ronald memilh membuka akademi bulutangkis yang dinamai dengan namanya sendiri.