Persatuan Bulutangkis Seluruh Indonesia (PBSI) akhirnya merilis nama-nama atlet Indonesia yang akan diturunkan pada Kejuaraan Dunia 2017 di Glasgow, Skotlandia, Agustus mendatang.

Namun, meski mendapatkan tiket untuk 13 wakil, PBSI akhirnya memutuskan hanya mengirimkan 7 wakil terbaiknya.

Kepala Bidang Pembinaan dan Prestasi PBSI, Susy Susanti pun membeberkan alasan hanya mengirimkan 7 wakil ke kejuaraan yang berlangsung di Skotlandia itu.

© Ramadhan/INDOSPORT

Susy Susanti saat diwawancarai di Pelatnas PBSI.

“Karena waktunya yang bersamaan, kami harus membagi kekuatan, antara kejuaraan dunia dan SEA Games,” kata Susy, dalam rilis yang diterima INDOSPORT.

“Kami harus melihat pemain-pemain mana yang memiliki prospek untuk berprestasi di kejuaraan dunia. Kemudian kami juga harus memprioritaskan kekuatan untuk saling bantu,” sambungnya.

© badmintonindonesia.org

Greysia Polii dan Apriani Rahayu.

Meski mendapat kesempatan untuk mengirimkan wakil tunggal putri dan ganda putri, Susy akhirnya memutuskan tak mengambil jatah tersebut.

Menurut mantan peraih medali emas Olimpiade 1992 itu, peluang dari dua sektor tersebut dinilai masih belum cukup untuk ambil bagian.

© Humas PBSI

Fitriani di ajang Piala Sudirman 2017.

“Untuk tunggal putri dan ganda putri kami tidak kirim. Karena kansnya agak kecil. Kalau untuk mengejar jam terbang, kayanya jangan ke kejuaraan dunia,” kata Susy.

“Kami melihat lebih kepada standar dan kualitas pemain kita sendiri. Mending kita perkuat aja di SEA Games. Kami harapkan ini bisa menambah medali juga untuk Indonesia,” lanjutnya.

Berikut Susunan Pemain Indonesia untuk Kejuraan Dunia Bulutangkis:

Tunggal putra: Anthony Sinisuka Ginting, Tommy Sugiarto.

Ganda putra: Marcus Fernaldi Gideon/Kevin Sanjaya Sukamuljo, Angga Pratama/Ricky Karanda Suwardi, Mohammad Ahsan/Rian Agung Saputro.

Ganda campuran: Tontowi Ahmad/Liliyana Natsir, Praveen Jordan/Debby Susanto.