Kevin Sanjaya Sukamuljo bersama pasangannya, Marcus Fernaldi Gideon berhasil menjadi wakil pertama Indonesia yang lolos ke final China Open Super Series 2016. Kevin/Marcus lolos ke final setelah mengalahkan pasangan ganda putra unggulan pertama China, Chai Biao/Hong Wei, 16-21, 26-24, 21-19.
Melewati laga yang berat itu, Kevin mengaku harus berkonsentrasi penuh. “Yang penting fokus terus dan nggak boleh lengah. Karena lengah sedikit, mereka poinnya langsung banyak. Di saat ada kesempatan bisa cari poin, kami manfaatkan,” ungkap Kevin.
Ekspresi kemenangan Kevin/Marcus di semifinal China Open 2016.
Senada dengan Kevin, Marcus merasa permainan semifinal itu berlangsung cepat dan ketat. “Mereka bermain cepat, kami keduluan mereka. Terus, kami juga banyak buru-buru ingin maju. Sementara, mereka kan tinggi-tinggi, jadi punya jangkauan yang lebih luas dari kami. Harusnya, kami lebih sabar dan tidak pengen buru-buru,” ungkap Marcus.
Selanjutnya di babak final, Kevin/Marcus akan berhadapan dengan pasangan Denmark, Mathias Boe/Carsten Mogensen. Pada Malaysia Open 2015, Kevin/Marcus kalah dari Boe/Mogensen, 22-20,13-21 dan 15-21.
Ini adalah final pertama yang akan dijalani oleh Kevin/Marcus. Tentunya, pengalaman mereka belum sebanyak lawan dari Denmark.
“Yang penting, kami fokus terus, jangan sampai lengah, karena mereka kan pemain yang berpengalaman. Menghadapi pemain Eropa kami harus siap mental, karena mereka suka aneh-aneh di lapangan,” tutup Kevin.
- xem bóng đá trực tuyến - 90phut - cakhia - mitom