Untuk pertama kalinya, Balikpapan bakal menggelar kejuaraan bulutangkis bergengsi dunia, Yonex-Sunrise Indonesian Masters 2016. Penunjukan Balikpapan sebagai tuan rumah, membuat Kalimantan Timur tertihung sudah tiga kali menggelar turnamen tersebut.
“Ini yang kali ketiga digelar di Kalimantan Timur, karena dua penyelenggaraan sebelumnya di Kota Samarinda yang juga Kalimantan Timur. Tahun lalu digelar di Malang, sebelumnya Palembang,” ujar Ketua Panitia Pelaksana Yonex-Sunrise Indonesian Masters 2016, Achmad Budianto.
Penyelenggaraan Yonex-Sunrise Indonesian Masters 2015 di Malang, Jawa Timur.
Lebih lanjut, Achmad menuturkan, hingga kini jumlah atlet yang terdaftar akan mengikuti event yang akan digelar di Gedung Sport Center Dome, Balikpapan, itu mencapai 348 atlet dari 11 negara. Negara-negara yang mengikuti kejuaraan tersebut diantaranya China, Korea Selatan, Hongkong, dan Malaysia.
Selain itu, ada juga atlet yang berasal dari pelatnas (pelatihan nasional), non-pelatnas, dan klub asal Indonesia. Mereka diantaranya Sony Dwi Kucoro, Ajay Jayaram dari India, Wei Nan dari Hongkong, Tanangsak Saensomboonsuk dari Thailand.
Mereka akan memperebutkan hadiah sebesar 120 ribu dollar Amerika Serikat atau setara dengan Rp1,5 miliar.
“Kemungkinan itu bisa bertambah lagi. Karena sore ini kita akan manajer meeting, mungkin ada susulan. Besok (Selasa) akan mulai kualifikasi. dan sebagai informasi persiapan kita, kalau kemarin masih 90 persen, hari ini mungkin sudah sekitar 98 persen,” katanya.
Di sisi lain, Wakil Walikota Balikpapan, Rahmad Mas’ud menyambut baik digelarnya kejuaraan dunia bulutangkis Indonesia Master 2016. Selain karena kondisi yang kondusif, Kota Balikpapan mempunyai sarana dan prasaran olahraga bulutangkis yang sangat menunjang.
“Jika memang ingin menyelenggarakan event yang lebih besar lagi seperti superseries dan lainnya, Balikpapan selalu siap. Karena Balikpapan memiliki sarana dan prasarana termasuk kota yang aman,” ujar Rahmad.
- xem bóng đá trực tuyến - 90phut - cakhia - mitom