Berdasarkan informasi yang diperoleh dari Chafidz Yusuf, Kepala Pelatih Ganda Putra Pelatnas PBSI yang mendampingi para atlet di Vietnam, tidak ada korban dalam insiden ini karena semua lapangan dalam kondisi kosong. Tim Indonesia baik pemain dan pelatih juga dilaporkan dalam keadaan baik.
"Untungnya saat atap roboh, tidak ada atlet yang sedang bertanding. Karena sudah ada yang melihat tanda-tanda atap akan roboh, makanya sepertinya pertandingan dihentikan sementara," ujar Chafidz, seperti dikutip dari situs resmi PBSI.
"Alhamdulillah tidak ada korban dari kejadian ini. Tim Indonesia juga semuanya baik-baik saja," tambah Chafizd.
Hingga saat ini, pertandingan masih dihentikan. Akibatnya laga babak pertama tunggal putra tak dapat dilanjutkan untuk sementara waktu. Hingga saat ini panitia pertandingan masih belum mengumumkan langkah apa yang akan diambil selanjutnya.
"Sekarang kami masih menanti konfirmasi dari panitia, kemungkinan besok (Rabu, 3/9) baru akan ada informasi. Sepertinya ada rencana pindah stadion pertandingan, tetapi belum bisa dipastikan juga, tergantung panitia,” jelas Chafidz.
Tim Pelatnas Cipayung mengirim 20 atlet dan empat pelatih ke kejuaraan yang berlangsung pada 1-7 September 2014 ini. Berikut daftar pemain dan pelatih yang berangkat ke Vietnam Open Grand Prix 2014.
- xem bóng đá trực tuyến - 90phut - cakhia - mitom